Teknopolis sebuah ajang pameran teknologi baru di Indonesia yang digagas PT Erafone Artha Retailindo (Erafone) dan PT Traya Eksibisi Internasional (Traya Events) menghadirkan produk-produk canggih saat ini maupun di masa depan.
Pameran internet of things (IoT) yang berlangsung pada tanggal 9-11 Juni 2017 di Hall A Jakarta Convention Center ini mengusung tema“Today’s Technology and Beyond” dan diikuti merek-merek besar di bidang teknologi gadget, wearable devices, kamera digital yang selama ini terus mengembangkan produk-produk inovatif.
CEO PT Erajaya Swasembada Tbk, Hasan Aula, mengatakan, Teknopolis 2017 merupakan wujud dari komitmen Erajaya Group sebagai salah satu distributor dan retailer mobile device terbesar Indonesia dalam hal pengembangan industri IoT.
“Kami berharap Teknopolis mampu mendorong tumbuhnya industri IoT di Indonesia serta masyarakat digital yang mengikuti perkembangan teknologi,” ujar Hasan.
Pameran ini tidak hanya memamerkan produk dan teknologi terkini dan masa depan, namun juga memberikan kesempatan kepada pengunjung untuk mencoba berbagai inovasi produk teknologi mutakhir.
Para pengunjung bisa mencoba teknologi audio terbaru JBL, perusahaan asal Amerika Serikat berupa aneka wireless portable speaker terbaru seperti JBL Clip 2 Special Edition, JBL Flip 4, JBL Go, JBL E55BT Quincy Edition, JBL Playlist,dan JBL Xtreme. JBL juga memamerkan home audio yang mencakup loudspeakers, soundbars, home theater system, dan Subwoofers.
Tak ketinggalan Sphero, mainan canggih dengan teknologi terbaru system orbotix, berbentuk bola kecil hanya sebesar kepalan tangan yang terbuat dari bahan polycarbonate. Bola robotic ini kompatibel dengan iOs dan Android sehingga dapat dikendalikan melalui aplikasi smartphone atau tablet via koneksi bluetooth.
Ada tiga produk yang menjadi andalan dari perusahaan teknologi robot asal Amerika Serikat ini, yakni Sphero, Ollie, dan SPRK+. Sphero juga membawa mainan canggih lainnya berupa mobil remote controller Lighting McQueen – tokoh dari film animasi Disney-Pixar “Cars”, termasuk robotdari Star Wars BB-8, BB-8 SE, dan Force Band ,serta robot Spider-man dari Marvel.
Pengunjung juga dapat melihat produk terbaru mini drone DJI Spark. Pesawat mungil ini dilengkapi dengan kemampuan super karena gerakannya bisa dikontrol dengan gerakan tangan tanpa remote controller. Bahkan untuk merasakan kecanggihan teknologi di Spark, DJI menyediakan arena yang bisa digunakan oleh pengunjung untuk mencoba menerbangkannya.
Selain drone, DJI juga telah siap untuk meluncurkan DJI VR Google yang dilengkapi dengan teknologi Virtual Reality. Adanya teknologitersebut, para pengguna drone akan semakin mudah dan seolah terbang di angkasa karena adanya First Person View (FPV).
Tak kalah seru, Fujifilm Indonesia memamerkan kamera instan hybrid Instax Square SQ10 lebih banyak focus untuk memasarkan kamera mirrorless. Dua seri baru kamera jenis ini juga ikut tampil, yakni Fujifilm X100S dan Fujifilm X20. Selain itu, Fujifilm juga menyertakan seri lain seperti seri XF1,X-E1, X-Pro1, X100, X10, dan X-S1.
Project Director Traya Events Bambang Setiawan, mengemukakan Teknopolis dikemas sedikit berbeda dari pameran teknologi lainnya. Pasalnya, produk-produk yang ditampilkan merupakan produk unggulan dari setiap brand, bahkan ada beberapa brand hanya menampilkan produk contoh yang belum di pasarkan di Indonesia.
Selain itu beberapa brand juga menampilkan ekosistem yang lengkap salah satunya adalah Samsung. “Masyarakat juga diharapkan bisa menikmati pameran serta mendapatkan wawasan dan edukasi mengenai perkembangan teknologi terbaru masa kini,” jelasnya.
