International Islamic Fair (IIF) 2016 Akan Segera Digelar

International Islamic Fair 2016 ini dengan tema “Promoting Progress, Edifying The Globe”, akan berlangsung pada 20-23 Oktober 2016 di Jakarta International Expo (JIEXPO) Kemayoran Jakarta. Acara ini kabarnya mendapat dukungan dari Kementerian Agama RI, Kementerian Pariwisata RI, Utusan Khusus Presiden RI untuk Hubungan Kerjasama dengan Negara Timur Tengah, Organisasi Kerjasama Islam (OKI), serta KADIN Timur Tengah.

IIF 2016 yang diselenggarakan Terra Convexindo meliputi kegiatan Islamic Culture Expo, Islamic Fashion, Islamic Food & Beverage, Islamic Education & Book Fair, dan Islamic Travel.

International Islamic Fair (IIF) 2016
International Islamic Fair (IIF) 2016

Salah satu bidang yang mendapatkan porsi khusus dalam IIF 2016 adalah pendidikan. Hal ini ditegaskan Magda Safrina, Chief Excecutive IIF 2016. “Pendidikan, khususnya pendidikan islami memiliki porsi cukup besar dalam ajang yang melibatkan sekitar 20 negara anggota Organisasi Kerjasama Islam ini. Tak kurang dari 15 jenis lomba yang melibatkan para pelajar dan mahasiswa sengaja kami adakan untuk menggali potensi dunia pendidikan islami. Di antaranya Olimpiade Sains Muslim Internasional,” jelas Magda.

Bidang pendidikan masuk dalam kategori Islamic Education & Book Fair. Kegiatan lain yang ikut menyemarakkan dunia pendidikan Islam dalam IIF 2016 serta termasuk dalam program unggulan adalah Lomba Karya Tulis International. Forum ini diharapkan dapat melahirkan inisiatif-inisatif baru untuk melakukan perubahan dalam dunia pendidikan yang nantinya mampu memberikan kontribusi nyata bagi bangsa Indonesia. “Selain itu, program yang akan melibatkan berbagai institusi pendidikan baik dari dalam maupun luar negeri ini diharapkan dapat ikut mencerdaskan anak bangsa,” ujar Magda.

H Wahyuddin, Deputi GM Witel Bandung PT Telkom, menyatakan siap untuk mendukung pendidikan islami. Antara lain dengan menyiapkan sistem pembelajaran melalui program PaDi (Pustaka Digital). “Diharapkan melalui ajang IIF 2016 ini penyebaran program PaDi bisa diperluas hingga mencapai 1.000 pesantren,” ujar Wahyuddin.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.