marketing.co.id- Sebelumnya, Garuda Indonesia mengumumkan rencananya untuk menyediakan layanan internet nirkable (Wi-Fi) di pesawatnya tahun depan. Kali ini, giliran Grup Emirates yang mengumumkan peluncuran fasilitas konektivitas Wi-Fi dengan armadanya, pesawat Emirates A380.
“Emirates sangat memahami bahwa ketersediaan akses ketika berada dalan pesawat adalah hal yang sangat penting terutama pada penerbangan jarak jauh,” tutur Patrick Brannelley, Vice President Corporate Communications Product, Publishing, Digital and Events.
Menurutnya, mendapatkan akses internet telah menjadi bagian penting dalam penerbangan seperti halnya saat kita menjalankan kehidupan sehari-hari. Dari hasil pengujian, kami mampu belajar banyak tentang apa yang orang ingin lakukan dengan internet terutama pada saat mengudara dan kami turut berbahagia dapat memberikan fasilitas tersebut dengan harga ekonomis.
Anda dapat mengakses layanan Wi-Fi di udara dengan menggunakan perangkat Wi-Fi melalui smartphone, tablet dan laptop, untuk menyediakan fasilitas ini pihak Emirates bekerja sama dengan perusahaan penyedia akses terkemuka, OnAir.
Caranya, anda hanya perlu membuka koneksi wireless dan masuk (log on) ke jaringan OnAir dengan mengikuti langkah-langkah sederhana. Pada tahap awal, para penumpang pesawat A380 telah menggunakan fasilitas ini selama beberapa bulan sejak sistem OnAir dipasang dan diaktifkan pada beberapa pesawat A380 tahun lalu.
Untuk sementara, layanan Wi-Fi ini akan dipasang di 11 dari 19 armada Emirates A380 yang saat ini sudah digunakan, dan selanjutkan akan dipasang di 71 armada Emirates A380 yang kini masih dalam pemesanan.
“Semua armada Emirates A380 akan dilengkapi dengan layanan penuh Wi-Fi, layanan ponsel dan mobile data mulai pertengahan 2012,” lanjutnya.
Untuk mengakses layanan ini Emirates Rencananya akan mematok harga mulai dari US$7,50 (Rp75.000) untuk perangkat ponsel dan US$15 (Rp150.000) untuk laptop.
“Dengan adanya produk OnAir dalam pesawat, Emirates memastikan para penumpang kami dapat menikmati rasanya tetap terhubung di angkasa, di atas pesawat-pesawat kami yang modern,” pungkasnya.
Cecep Supriadi
