5 Aturan Agar Tetap Tumbuh Dalam Ekonomi Sulit

5 Aturan Agar Tetap Tumbuh Dalam Ekonomi SulitMeski keadaan ekonomi di Asia menunjukkan kelambatan di dalam pertumbuhan consumer good, dan keadaan Indonesia yang terbilang sulit hingga kuartal tiga 2015, tetapi pemain FMCG yang berasal dari Asia menunjukkan angka pertumbuhan yang lebih besar dibandingkan para pemain global.

Asia memang merupakan market yang unik, karena para pemain lokal yang mendominasi lebih banyak dibandingkan dengan para pemain global.

Sebagai contoh di Indonesia dan Tiongkok, para pemain lokal menunjukkan tingkat kontribusi lebih dari 60%, dengan pertumbuhan dua kali lipat, dibandingkan dengan para pemain global. 

Kantar WorldPanel melakukan interview terhadap 11 CEO pemilik merek di Asia yang menunjukkan performa luar biasa.

Hasilnya, dapat disimpulkan ada 5 faktor yang merupakan  “tenaga pengungkit” (power lever) pertumbuhan dari merek-merek tersebut, yaitu:

 “Ahli dalam bertransformasi”

Mereka mampu berubah dari sekadar manufaktur yang hanya memproduksi barang menjadi perusahaan yang mampu membangun merek yang mengerti kebutuhan konsumen, sehingga mereka mampu berevolusi bersama konsumen Asia (bukan hanya sekadar konsumen di negara asal) dan bertumbuh melebihi performanya di negara asal. 

Memiliki tujuan Mulia

Mereka mempunyai tujuan mulia yaitu berperan aktif dalam membangun sebuah bangsa dengan meningkatkan kualitas hidup masyarakatnya.

Misalnya, bermunculannya bumbu instan dan santan instan yang diawali dengan ide untuk mempermudah proses memasak kaum ibu di rumah, atau sebuah produk minyak rambut di India yang menyumbangkan sebagian keuntungannya untuk peningkatan kualitas pendidikan anak-anak di India.

Inovasi

Mereka terus berinovasi dengan standar kualitas global tanpa meninggalkan selera tradisional/lokal.

Manfaatkan teknologi digital

Mereka memanfaatkan teknologi digital untuk menciptakan kedekatan emosional dengan konsumen.

Kombinasikan riset dan intuisi

Mereka mengombinasikan penggunaan data hasil riset dengan intuisi dalam merumuskan keputusan yang diambil. 
Editor: Putri Sekar

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.