Kecanggihan teknologi masa kini semakin memudahkan berbagai aktivitas manusia, termasuk dalam proses pencarian kerja. Saat ini telah hadir banyak situs pencari lowongan kerja, salah satunya adalah JobStreet.com.
Di situs tersebut, terdapat lebih dari 19,368 kesempatan karier yang menunggu untuk Anda jelajahi. Akan tetapi semua pekerjaan tersebut akan tetap tidak terjamah jika Anda menerapkan trik yang tidak tepat.
Nah, untuk memaksimalkan pengalaman Anda dalam mencari pekerjaan di situs pencari lowongan kerja, berikut tips agar cepat dapat kerja di situs lowongan kerja.
Mudah ditemukan
Petak Umpet adalah sebuah permainan yang menyenangkan, akan tetapi tidak ketika Anda sedang mencari pekerjaan. Sekarang bukan saatnya bersembunyi – lebih baik keluar dan jadikan diri Anda pusat perhatian!
Situs JobStreet memiliki 2 pengaturan privasi yang dapat dipilih, “Dapat Dicari dengan Detail Kontak” dan “Tidak Dapat Dicari”.
Pastikan detail kontak dalam profil online Anda adalah yang terbaru. Tidak akan berguna jika detail kontak tidak akurat, jadi cek dua kali informasi yang dibagikan dalam situs pencari lowongan kerja untuk memastikan semua informasi sudah benar dan up-to-date.
Tidak hanya detail kontak yang sebaiknya tetap diperbaharui. Dalam situs JobStreet misalnya, profil yang terkini dan terbaru berada di urutan teratas dalam hasil pencarian.
Pilih kata yang tepat
Profil adalah hal pertama yang perekrut lihat saat mereka sudah memilih dan menandakan Anda sebagai seorang kandidat potensial. Jadi, sebaiknya buatlah profil Anda mengesankan.
Pastikan isi profil membawa Anda ke posisi sebaik mungkin dengan menyoroti prestasi-prestasi dan keterampilan istimewa yang Anda miliki daripada hanya membuat daftar tanggung jawab pekerjaan nantinya.
Pastikan prestasi yang terukur dibarengi dengan kata-kata kuat dan meyakinkan. Itu akan terlihat bagus dalam tulisan dan tentu saja akan menarik perhatian.
Jika Anda lulusan baru, fokuslah pada aktivitas kuliah /sekolah yang relevan dengan pekerjaan yang akan dilamar dan (atau) Anda dapat mendemonstrasikan kepemimpinan, kompetensi, dan kesiapan Anda untuk peran ini.
Strategi lainnya yang bisa dicoba adalah sesuatu yang disebut ‘mirroring’. Dalam hal ini, Anda mencoba untuk meniru dan mengadaptasi kata-kata yang dilihat di iklan lowongan pekerjaan untuk mengenali sifat-sifat dan rangkaian skill yang dicari perekrut.
Paling mungkin Anda akan mulai melihat beberapa kata kunci yang biasanya akan muncul berkali-kali, jadi pilihlah kata-kata tersebut dan tetap hati-hati dalam memolesnya untuk disebutkan dalam profil online Anda sendiri.
Ingatlah, ini merupakan kesempatan untuk “menjual” diri Anda sendiri pada perekrut potensial. Oleh karena itu, pastikan informasi yang dipaparkan adalah informasi yang ingin mereka lihat.
Koreksi profil Anda
Hanya karena bersifat online, bukan berarti Anda melewatkan bagian untuk mengkoreksi profil sebelum melamar pekerjaan. Jadikan profil online Anda pertimbangan yang sama besarnya seperti yang Anda lakukan dalam resume konvensional dengan menyediakan waktu untuk membaca secara keseluruhan untuk mengecek kembali grammar dan ejaan.
Sekali lagi, profil Anda harus bisa menempatkan dalam posisi terbaik yang mungkin bisa diraih. Ingatlah, profil online yang penuh dengan salah ketik dan error tidak akan membantu banyak.
Tidak hanya akan menunjukkan kecerobohan, akan tetapi perekrut juga mungkin berpikir bahwa Anda tidak menganggap mencari pekerjaan ini hal yang serius.
Baca secara menyeluruh profil online Anda sekali atau dua kali sebelum menyimpannya, atau mintalah teman atau mentor yang bisa dipercaya untuk me-review profil online Anda.
Buatlah pengalaman berharga dengan menggunakan tips ini, dan Anda akan tentu mendapatkan pekerjaan yang sesuai. Semoga beruntung dalam pencarian Anda!
