Sequis Hadirkan SQIMC Yang “Anti Inflasi”

Marketing – PT Asuransi Jiwa Sequis Life hari ini mengadakan halal bihalal dengan awak media sekaligus mengumumkan perpindahan kantor pusat Sequis ke Sequis Tower di kawasan Sudirman, Jakarta Selatan pada awal Juli 2019. Acara halal bihalal dihadiri oleh President Director & CEO PT Asuransi, Tatang Widjaja serta jajaran Direksi lainnya dan Brand Ambassador Sequis Life, Donna Agnesia. Dalam acara ini pula diluncurkan produk asuransi kesehatan Sequis Q Infinite MedCare Rider (SQIMC) yang dalam dua bulan terakhir sejak diperkenalkan telah meraih laba sekitar Rp 70 Milyar karena produk ini hanya berfokus kepada layanan produk yang anti inflasi. Artinya produk asuransi ini tetap pada nilai tertinggi yang ditetapkan oleh Sequis dan tidak terpengaruh pada inflasi.

Asuransi Jiwa Sequis Life
Kiri ke kanan: Yeoh Ah Thoo (Director and Chief Operating Officer Sequis Life), Edisjah (Director and Chief Agency Officer Sequis Life), Tatang Widjaja (President Director and CEO Sequis Life), Yutaka Shimakawa (Director of Alliances and Technical Support Nippon Life (Strategic Partnership with Sequis Life)), dan Franky Nayoan (Chief Agency Recruitment, Training, and Development Sequis Life) berpose usai halal bihalal bersama awak media di Jakarta (18/06/19). Foto: Istimewa.

Tatang Widjaja mengatakan Sequis Life telah mulai berfokus kepada teknologi digital dan memanfaatkan konsumen kaum milenial yang masih mempunyai pangsa pasar besar untuk industri asuransi jiwa. Sequis Tower dibangun dengan investasi sekitar US$ 30 juta dan menempati lima lantai. Kantor kami dibuat berkonsep open space untuk meningkatkan interaksi antar karyawan. Dengan bekerja di kantor yang baru, kami akan berfokus kepada pasar milenial di Indonesia sementara ini sebanyak 1%. Pasar milenial di Indonesia merupakan konsumen mempunyai potensi besar karena belum dimanfaatkan dengan baik oleh kebanyakan asuransi jiwa.

Teknologi digital adalah sebuah tantangan besar di era asuransi jiwa mendatang dimana tidak ada lagi batasan antara agen asuransi dan konsumen. Digital is a tool but not really changing model because we have to compete, dan tahun ini Sequis lebih berfokus ke dunia digital. Selain itu kami dibantu pula oleh Donna Agnesia sebagai Brand Ambassador sekaligus juga agen Sequis Life yang mana beliau turut membantu mengedukasi tentang apa itu asuransi jiwa, asuransi kesehatan dan seberapa pentingnya bagi kehidupan. Sequis Life saat ini hanya berfokus kepada produk unit link saja dan bukan produk single unit.

Produk asuransi kesehatan SQIMC ditargetkan sampai akhir tahun 2019 akan meraih profit sebesar Rp 340 – 350 Milyar dan digadang-gadang akan menjadi produk “Darling” dari Sequis Life. Keunggulan produk ini antara lain memberikan batas tahunan tertinggi sampai Rp 90 miliar/tahun, jaminan kamar perawatan VIP dan VVIP di seluruh rumah sakit di Indonesia, perlindungan optimal dengan 0 (nol) masa bertahan hidup dan 3 tambahan manfaat spesial seperti pengobatan tradisional Tiongkok, terapi okupasi dan terapi wicara, serta 4 pilihan rencana sesuai dengan kebutuhan nasabah dan terakhir selamat tinggal pada biaya rumah sakit, batas tahunan yang kecil, batas tahunan seumur hidup, premi asuransi yang mahal juga inflasi biaya kamar rumah sakit. Keunggulan produk tersebut disatukan menjadi 5 jari SQIMC.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.