Avrist Assurance Fokus Sediakan Produk Asuransi Tradisional

Marketing.co.id – Berita Financial | PT Avrist Assurance semakin mengukuhkan strategi bisnis yang berfokus pada produk asuransi tradisional, baik untuk perlindungan jiwa maupun kesehatan. Strategi ini terbukti efektif, karena tercatat hingga per bulan November 2020, produk perlindungan jiwa murni Avrist Prime Protection mengalami lonjakan pertumbuhan sebesar 51% dengan total APE (Annual Premium Equivalent) sebesar Rp44,7 miliar.

Yasuo Sato, Avrist

Ya, Avrist Assurance telah menerapkan strategi yang berfokus pada penyediaan produk asuransi tradisional dan memberikan porsi yang lebih besar dibandingkan dengan produk berbasis unitlink. Asuransi tradisional sendiri telah memberikan kontribusi lebih dari 83% terhadap pendapatan premi bruto Avrist Assurance YTD November 2020.

Yasuo Sato, Director, PT Avrist Assurance menyampaikan “Kami sangat optimis untuk menjadi pemain utama dalam penyediaan produk asuransi tradisional. Terlebih di masa pandemi seperti sekarang ini, masyarakat sangat membutuhkan perlindungan jiwa dan kesehatan murni, sehingga produk dan pelayanan yang kami berikan sejalan dengan kebutuhan pasar.”

Baca juga: Kolaborasi Avrist & Bank Muamalat Hadirkan Hijrah Ahsan Proteksi dan Hijrah Safa Proteksi

Dia menambahkan, pertumbuhan pada produk asuransi tradisional Avrist Assurance ditopang oleh beberapa produk unggulan seperti Avrist Prime Protection serta produk perlindungan kesehatan yang baru diluncurkan pada pertengahan 2020 ini, yakni Avrist Prime Hospital and Surgical.

“Produk asuransi tradisional dapat diterima dengan baik oleh masyarakat karena karakteristik produknya yang sederhana, mudah dipahami, dan tidak ada beban dana maupun klausul-klausul tersembunyi. Inilah inti mendasar dari asuransi, yaitu perlindungan yang murni,” lanjut Yasuo.

Dari kacamata industri asuransi, pertumbuhan premi dari asuransi jiwa sendiri menunjukan pencapaian yang cukup baik. Berdasarkan data dari Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), pencapaian kinerja asuransi jiwa pada bulan Oktober 2020 cukup signifikan. Penambahan pendapatan premi mencapai Rp18,12 triliun. Terakhir kali premi asuransi jiwa bertambah Rp18 triliun secara bulanan adalah pada Juni 2019 yakni sebesar Rp18,60 triliun.

Optimalisasi Kanal Keagenan
Avrist Assurance menerapkan berbagai upaya secara menyeluruh untuk menggarap pasar asuransi tradisional, seperti penyediaan ragam produk yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat, harga premi produk yang terjangkau dan manfaat perlindungan komprehensif, hingga rekrutmen tenaga pemasar bersertifikasi.

Hingga November 2020, Avrist Assurance memiliki lebih dari 4.000 agen pemasaran bersertifikasi yang tersebar di berbagai kota di Indonesia. Dimana, Jakarta, Bogor, dan Medan menjadi tiga kota dengan jumlah agen pemasaran terbanyak. Kemudian disusul dengan Yogyakarta dan Surabaya.

Baca juga: Kanal Bancassurance Syariah Avrist Assurance Bertumbuh 48%

Adapun jumlah agen pemasaran ini tercermin pada angka penjualan asuransi tradisional di kota tersebut, Jakarta dan Bogor menjadi kota yang mencetak prestasi penjualan tertinggi sepanjang tahun 2020 ini – dengan kontribusi lebih dari 50% dari total penjualan di seluruh Indonesia.

“Digitalisasi adalah kunci untuk tetap produktif dalam melakukan perekrutan agen. Avrist Assurance memiliki fasilitas berupa aplikasi Avrist e-Recruitment, yang dapat dimanfaatkan oleh agen dalam melakukan berbagai keperluan terkait pemasaran, mulai dari akses materi pelatihan, akses materi presentasi produk, hingga memonitor status pengajuan sertifikasi,” papar dia.

Saat ini, Avrist Assurance fokus melakukan rekrutmen tenaga pemasar dari kalangan generasi millenial. Ke depannya, strategi ini akan diwujudkan melalui serangkaian program Campus Recruitment, yaitu program perekrutan mahasiswa di berbagai kampus di Indonesia. Ini merupakan wujud adaptasi perusahaan yang melihat potensi besar dalam pangsa generasi millenials.

Pengembangan Produk di Tahun 2021
Kanal keagenan menetapkan target pertumbuhan APE sebesar 10% pada tahun 2021 mendatang. Pertumbuhan ini didukung oleh serangkaian kehadiran produk asuransi tradisional baru yang akan diluncurkan pada tahun depan, seperti produk asuransi jiwa seumur hidup dengan manfaat kupon sebagai manfaat hidup, produk dwiguna untuk anak-anak dengan manfaat dana pendidikan, serta berbagai produk asuransi kesehatan dan kecelakaan dengan premi terjangkau.

Dengan pertumbuhan positif dari produk asuransi tradisional, Avrist Assurance secara korporasi telah mencatatkan rasio solvabilitas (RBC) sebesar 371% pada bulan September 2020, melebihi standar yang ditetapkan OJK sebesar 120%. Perusahaan dipercaya untuk mengelola aset dengan nilai lebih dari Rp11 triliun. Kemudian, Avrist Assurance juga menjalin kemitraan dengan Meiji Yasuda Life.

“Hingga bulan November 2020, Avrist Assurance telah membayarkan klaim nasabah individu sebesar lebih dari Rp70 miliar, dimana sebagian besar didominasi oleh klaim perlindungan jiwa. Ini merupakan bukti komitmen kepada nasabah dan apresiasi kami terhadap kepercayaan yang telah diberikan,” tutup Yasuo.

Marketing.co.id: Portal Berita Marketing & Berita Bisnis

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.