Beradaptasi dengan Cara Belanja Baru untuk Mempertahankan Operasi Bisnis

Belanja online
Belanja online melalui smartphone tetap perlu hati-jati

Marketing.co.id – Berita UKM | Keterbatasan mobilisasi antar negara serta kegiatan tatap muka telah memaksa bisnis untuk menggunakan platform digital.

Baca Juga: Istimewa dalam Tranformasi Digital

Menurut Asean SME Transformation Study 2020, sekitar 65 persen Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di Indonesia memilih untuk memprioritaskan investasi dalam teknologi digital pada tahun 2020.

Tut Wuri Handayani Head of Services Zilingo mengatakan, melakukan transformasi bisnis secara digital dapat membantu pelaku bisnis menjalani fase kenormalan baru lebih cepat dan mudah.

Baca Juga: Transformasi Digital untuk Memperkuat Reputasi Bisnis

Menurutnya, meskipun dalam beberapa bulan terakhir terasa sangat berat untuk dijalani, khususnya bagi pelaku bisnis, situasi ini sebenarnya menghadirkan kesempatan bagi mereka yang memiliki bisnis offline untuk mulai berkembang dan berinovasi.

“Bisnis harus mempertimbangkan menjalankan strategi omnichannel, yang termasuk memiliki kehadiran di platform online yang telah terbukti meningkatkan penjualan hingga 14%,” ujar Tut.

Baca Juga: Transformasi Digital, Kunci Menjaga Daya Saing

Bisnis ritel fesyen JOBB dan Gino Mariani sangat menyadari pentingnya transformasi digital. Keduanya telah membuka toko online yang berfungsi penuh serta kehadiran di berbagai marketplace online.

“Selama fase pertama PSBB, kami harus menghentikan operasi offline sambil menemukan cara untuk melanjutkan kegiatan penjualan. Kami sangat mengandalkan teknologi untuk membantu menjalankan bisnis, sebagai contoh mengaktifkan fitur ‘chat and shop’ di toko online untuk menjaga interaksi dengan pelanggan,” ujar Sadana Iwan, Director, JOBB.

Sementara itu, General Manager Gino Mariani Denny Budianto menambahkan, beberapa aonggota tim offline telah dialihkan ke tim online untuk mendukung kegiatan penjualan dan pemasaran digital yang lebih intens. Langkah berani ini terbukti sukses meningkatkan pendapatan hingga tiga kali lipat.

Baca Juga: Langkah Sederhana Memulai Tranformasi Digital

“Kami telah mengalihkan beberapa anggota tim offline ke tim online dengan harapan dapat mendukung kegiatan penjualan dan pemasaran digital yang lebih intens. Langkah berani ini terbukti berhasil karena kami mengalami peningkatan pendapatan yang signifikan hingga tiga kali lipat, terlihat dari penjualan online kami,” ungkapnya.

Marketing.co.id: Portal Berita Marketing dan Berita Bisnis

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.