Bermain Kreatif dan Belajar Kreatif

www.marketing.co.id – Seberapa pentingkah faktor kreativitas dalam kehidupan kita sehari-hari? Pentingkah berpikir kreatif, bermain kreatif, dan belajar kreatif?

Dalam tulisan saya sebelumnya, Dunia Pendidikan Indonesia Quo Vadis II, saya sudah menyampaikan bahwa sejarah membuktikan, kreatifitas suatu bangsa dalam memecahkan masalah, menguasai ilmu, kemudian menghasilkan dan mengaplikasikan inovasi khususnya teknologi selalu menjadi bukti rutin pembawa kemakmuran dan kemajuan bangsa tersebut. Hal tersebut dapat dilihat mulai zaman Mesir Kuno, zaman Romawi, zaman keemasan Islam hingga era modern.

Bagaimana dengan Indonesia? Silahkan Anda melihat tingkat inovasi dan kreativitas bangsa kita.  Kita masih pada level pengguna teknologi dan baru mampu sedikit mengadopsi atau menjadi produsen teknologi. Sampai pada tahap implementasi secara luas? Sayangnya belum.

Bagaimana cara memperbaikinya? Mulailah dari entitas terkecil. Mulailah dari diri sendiri, keluarga kita, anak-anak kita.

Anak-anak, khususnya usia di bawah lima tahun sering disebut sebagai usia emas masa pertumbuhan. Pada saat itulah fisik dan otak anak-anak sedang dalam masa perkembangan terbaiknya. Kecerdasan motorik, emosional, bahasa, dan logika akan didapatkan pada usia tersebut. Anak-anak akan mempelajarinya melalui berbagai sumber seperti interaksi dengan orang tua, interaksi dengan lingkungan, dan lainnya.

Bagaimana cara yang simpel untuk merangsang kecerdasan dan kreativitas anak-anak? Bermainlah. Ajak mereka untuk berinteraksi dengan lingkungannya dan memecahkan masalah secara kreatif melalui permainan. Saat ini, banyak mainan-mainan edukatif yang diciptakan untuk memenuhi kebutuhan pendidikan dan kreativitas anak.

Kerajaan Mainan
Kerajaan Mainan

Salah satu entitas yang menyediakan kebutuhan tersebut adalah teman dekat saya, Ranggi Pangidoan. Melalui Kerajaan Mainan yang didirikannya sejak 2013 lalu, Ranggi turut menyediakan kebutuhan akan mainan edukasi di Indonesia. Ranggi yang sudah memiliki cita-cita untuk memiliki usaha sendiri sejak masih SMU berkeinginan untuk membantu anak dan orang tua agar dapat merasakan senangnya bermain sekaligus belajar bersama sambil mengasah kreativitas.

Kerajaan Mainan mengkhususkan diri bagi anak-anak usia 0 hingga 12 tahun. Semua mainan dibuat dari bahan kayu dan cat yang aman bagi kesehatan anak-anak. Usaha yang berbasis di Tangerang Selatan ini, memiliki lebih dari 200 koleksi mainan seperti Balok Kayu, Puzzle, Ronche, Kereta dan Mobil Kayu, serta Wire Games.

Andika Priyandana (ki) dan Ranggi Pangidoan (ka) pemilik Kerajaan Mainan
Andika Priyandana (ki) dan Ranggi Pangidoan (ka) pemilik Kerajaan Mainan

Dengan memanfaatkan kanal digital, khususnya jejaring sosial, koleksi mainan Kerajaan Mainan dapat dilihat di fanpage Facebook www.facebook.com/kerajaan.mainan. Ranggi juga merencanakan untuk meluncurkan situs sendiri dengan nama www.kerajaanmainan.com dalam waktu dekat. Hal ini dilakukan untuk memudahkan para orang tua yang ingin mengakses informasi dan melakukan transaksi elektronik.

Hal lain yang lebih membanggakan, semua produk yang ditawarkan Kerajaan Mainan merupakan produk dalam negeri. Produk buatan anak bangsa.  Hal-hal inilah yang membuat saya tertarik untuk ikut memromosikan Kerajaan Mainan, antara lain perhatian terhadap pendidikan kreativitas tunas bangsa, produk buatan dalam negeri, serta khususnya semangat wirausaha sejak masih di bangku sekolah.

Bagaimana dengan Anda para pembaca? Siapa yang tertarik untuk ikut memajukan bangsa dengan semangat wirausaha, kreativitas, dan kebanggaan terhadap produksi dalam negeri? (Andika Priyandana – Dosen Pemasaran di Prasetiya Mulya Business School)

 

This article powered by eXo Digital Agency. eXo is a digital media agency serving local and international brands ranging from SME (small and medium enterprises) to multinational companies from various industries. We are an all-round agency with tremendous experience in digital activation, social media, search engine marketing, interactive game, web and software development.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.