Bluebird Bukukan Kinerja Positif Sebesar Rp 148 Miliar

Marketing.co.id – Berita Financial Services | PT Blue Bird Tbk (Persero) dikenal dengan Bluebird, hari ini mengumumkan pencapaian kinerja untuk Semester I tahun 2022. Meraih kinerja keuangan positif di semester pertama 2022 dengan membukukan laba bersih sebesar Rp 148 Miliar, naik tajam sebesar 593% dibandingkan semester pertama tahun 2021.

Taxi Bluebird yang digunakan pertama kali saat membawa penumpang pada tahun 1972. Sebagai memorable car, mobil ini disimpan di gedung Bluebird, Mampang, Jakarta, sebagai saksi sejarah berdirinya PT Blue Bird Tbk. Foto: marketing.co.id/lialily.

Resmi melantai di Bursa Efek Indonesia pada 5 November 2014, selama pandemi Covid 19, Perseroan membukukan pendapatan tertinggi pada semester I-2022 sebesar Rp 1,548 triliun atau naik 48%, yang hampir setara dengan pendapatan Perseroan selama periode pra-pandemi. Layanan taksi reguler Bluebird menjadi penyumbang terbesar pendapatan Perseroan dengan peningkatan pertumbuhan hingga 45% dari periode yang sama tahun sebelumnya.

“Selama kondisi pandemi ini performa di semester II jauh lebih baik dari semester I karena kami terus menyiapkan kendaraan baru. Posisi market yang terus berkembang seiring berkurangnya aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) juga mempengaruhi layanan kami. Loyalitas pengguna menjadi modal utama kami untuk terus menjadi lebih baik lagi,” ucap Sigit Priawan Djokosoetono, President Director PT Bluebird Tbk saat diskusi Outlook Semester II-2022 di kantor pusat Bluebird, Jakarta (09/08).

Beberapa armada Bluebird diketahui sudah menggunakan mobil listrik untuk layanan taksi. Total jumlah armada mobil yang dimiliki Bluebird mencapai lebih dari 24.000 unit dan jumlah armada mobil listrik mencapai 60 unit dengan 30 unit untuk taksi dan 30 unit untuk rental. Hal ini sebagai komitmen jangka panjangnya untuk mendukung perbaikan kualitas lingkungan, khususnya udara.

Hingga akhir tahun 2022, Bluebird akan fokus melakukan peremajaan serta penambahan armada sekitar 4.000-5.0000 unit dengan menyesuaikan kondisi pasar. Sedangkan untuk unit mobil armada listrik akan dilakukan penambahan hingga 50-60 unit armada listrik dengan fokus di Jakarta dan Bali sekaligus untuk mendukung terselenggaranya pertemuan G20 pada bulan November mendatang.

Melanjutkan visi 50:30 yang pada bulan April lalu diperkenalkan, Bluebird berkomitmen akan terus mendukung program pemerintah dalam mengurangi emisi dan limbah operasional sebanyak 50% dalam pencapaian tujuan berkelanjutan nasional hingga tahun 2030.

Visi 50:30 tersebut ditopang oleh 3 pilar, yaitu Bluesky (kontribusi untuk meningkatkan kualitas lingkungan), Bluelife (kontribusi terhadap perbaikan kualitas sosial) dan BlueCorps (peningkatan kualitas tata kelola bisnis Perusahaan sesuai Good Corporate Governance).

Selama 50 tahun berdiri di Indonesia, Bluebird telah bertransformasi menjadi sebuah ekosistem transportasi. Segala kebutuhan pengguna mulai dari layanan penumpang, pengiriman barang hingga pengiriman logistik, tersedia dan terhubung dengan baik melalui teknologi yang mumpuni dan terupdate setiap saat. Adanya aplikasi MyBlueBird semakin memudahkan pelanggan untuk melakukan pemesanan serta melakukan pembayaran secara cashless.

Berpusat pada human connection, Perseroan akan terus melakukan inovasi dan transformasi untuk memperluas akses pelanggan serta meningkatkan ekosiste transportasi baik secara ekonomis, sosial maupun ekologis.

Marketing.co.id: Portal Berita Marketing dan Bisnis.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.