Marketing.co.id – Berita Marketing|CGBIO, perusahaan obat dengan spesialisasi bio-regeneratif, mendonasikan EASYFOAM, dressing pads non-perekat yang digunakan untuk perawatan luka korban gempa bumi di Cianjur. Donasi ini diberikan kepada WOCARE (Wound Ostomy Continence Care), Perhimpunan Perawat Indonesia dengan spesialisasi inkontinensia luka dan usus, pada 5 Desember 2022 lalu.
Donasi tersebut diberikan untuk membantu mengobati luka para korban gempa berkekuatan 5,6 SR di Cianjur, Jawa Barat, yang menyebabkan 334 orang meninggal dunia, sekitar 8.000 luka-luka dan lebih dari 114.000 pengungsi. Barang-barang yang disumbangkan segera dikirim ke tenda-tenda darurat di Cianjur dan digunakan untuk mengobati luka akut para korban.
Baca juga: Sharp Cares Bantu Pengungsi Gempa Cianjur Sediakan Fasilitas Sanitasi
EASYFOAM terdiri dari film poliuretan semi-permeabel dan lapisan busa poliuretan yang menyerap eksudat. Film poliuretan mengontrol penguapan kelembaban dengan semi-permeabilitasnya sementara busa poliuretan berguna untuk menyerap eksudat, sehingga menjaga area yang terluka agar tetap lembab. Tidak hanya melindungi area yang terluka tetapi juga membantu penyembuhan cepat dan pencegahan bekas luka.
Secara khusus, EASYFOAM dapat digunakan untuk luka sayatan, luka terkelupas, lecet, luka bakar (tingkat pertama-kedua), dan diabetic ulcer. EASYFOAM dapat digunakan secara luas untuk berbagai luka akut yang disebabkan oleh gempa bumi.
“Saya sangat berempati dengan musibah gempa ini. Semoga donasi EASYFOAM dapat membantu warga Cianjur yang terkena musibah gempa. Kami akan terus mendukung secara aktif peningkatan kesehatan masyarakat dan lingkungan pengobatan di Indonesia,” ujar Hyun Seung Yu, CEO CGBIO.
Baca juga: Hyundai Kirim Bantuan Rp 2 Miliar untuk Korban Gempa Cianjur
CGBIO terus berkontribusi untuk meningkatkan keperawatan di Indonesia. Pada tahun 2019, CGBIO memberikan bantuan medis untuk 1.000 petugas pemadam kebakaran Indonesia, dan pada tahun 2021, CGBIO mengirimkan bantuan seperti pakaian pelindung, masker, dan pelembab untuk perawatan luka bakar kepada 13 staf medis di 7 rumah sakit di Indonesia.
