Core Cipete Tawarkan Kemudahan Mobilisasi Masa Depan

Marketing.co.id – Berita Properti I Core Cipete – creative office and residence PT Jaya Real Property Tbk. (JRP) melakukan webinar edukasi untuk publik mengenai rencana penataan kota Jakarta bertema “Cerdas Berinvestasi Hadapi Masa Depan Kota Jakarta, Ramah Lingkungan, Terintegrasi, Serba Cepat”. Melalui webinar tersebut, publik menyadari akan permasalahan ibu kota dan mulai mempersiapkan diri untuk menyambut arah baru dari ibu kota, yakni kota yang smart, green, berbasis Transit Oriented Development, dan berkelanjutan.

Acara webinar dihadiri Sofian Sibarani, Founder & Director Urban+, firma pemenang dari sayembara desain ibu kota Negara yang memberikan edukasi mengenai rencana penataan kota Jakarta, “Macet merupakan masalah yang serius untuk ibu kota Jakarta hari ini bahkan hingga tahun-tahun ke depan, sehingga pemerintah mengambil langkah untuk melakukan pembangunan untuk infrastruktur transportasi publik yang terintegrasi, seperti MRT yang saat ini sudah mulai pembangunan Fase II, LRT, dan juga Kereta commuter line dengan estimasi investasi hingga Rp350 triliun dalam 10 tahun ke depan untuk Jabodetabek,” ujar Sofian.

Core Cipete

Seperti diketahui, Jakarta sebagai kota metropolitan terbesar di Asia Tenggara tentu saja memiliki banyak kompleksitas sehari-hari – termasuk jumlah komuter yang mencapai 3,5 juta orang per hari, dengan peningkatan jumlah komuter per-tahun 20%, yang kemudian berimbas pada kemacetan. Menurut data Badan Pengelolaan Transportasi Jabodetabek, Jakarta diprediksi akan macet total di tahun 2029.

Baca juga: Bogor Utara Bakal Jadi Kawasan Sunrise Property

Kegiatan commuting Jabodetabek menghabiskan waktu hingga 3-4 jam di jalan per hari untuk mencapai tempat tujuan, sedangkan untuk wilayah DKI Jakarta sendiri rata-rata waktu yang dihabiskan adalah 1-2 jam di jalan. Rata-rata waktu ini ternyata 2,3 kali lipat lebih tinggi dari waktu yang ideal untuk seseorang menghabiskan waktu di jalan untuk commuting setiap harinya. Idealnya, sebuah hasil studi oleh University of California, San Fransisco yang melibatkan 1000 pekerja mengatakan bahwa waktu ideal untuk commuting adalah 16 menit per hari, untuk work life balance.

Kota Jakarta ke depannya akan menjadi kota modern yang serba terintegrasi dan mengandalkan konsep Transit Oriented Development (TOD). TOD merupakan konsep pengembangan kawasan yang mengintegrasikan simpul transit sebagai pusat pengembangan dengan kawasan campuran di sekitarnya dalam cakupan radius 400m sampai 800m.

Arum Prasasti, General Manager Bintaro Jaya High Rise menambahkan, masalah kemacetan akan menjadi serius dalam waktu dekat. Penggunaan transportasi publik akan menjadi pilihan utama, bukan lagi karena terpaksa. Masyarakat pun harus mulai membuka mata akan transformasi kota Jakarta yang ancang-ancang pembangunannya sudah dimulai, seperti Fase II pembangunan MRT yang nantinya akan mencapai 230km. Artinya, MRT sendiri akan menjadi poros transportasi intra dan antarkota, karena kecepatannya, dan kenyamanannya.

Baca juga: Jaya Real Property Dukung Revitalisasi Stasiun Pondok Ranji

“Selain itu, konsep pengembangan Kawasan TOD sendiri juga sudah menjadi fokus pengembangan JRP yang berpengalaman 40 tahun membangun Kawasan perkotaan. Sebagai produk terbaru dari Bintaro Jaya High Rise, Core Cipete sendiri adalah sebuah inovasi dari JRP yang dibangun dengan menyesuaikan kebutuhan generasi millennials dan juga perkembangan zaman,” tegas Arum.

Dengan mengusung konsep CORE atau Creative Office and Residence, dia melanjutkan, Core Cipete menjawab kebutuhan akan one stop living yang dinamis yang nantinya akan menjadi bagian dari kawasan TOD MRT Cipete Raya yang akan memberikan banyak manfaat bagi penghuni seperti efisiensi biaya transportasi dan work life balance karena konsep hybrid kantor dan hunian, hingga segi keberlanjutan lingkungan karena pengurangan emisi karbon dari penggunaan kendaraan pribadi.

Marketing.co.id: Portal Berita Marketing dan Berita Bisnis

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.