Marketing.co.id – Marketing | Daewoong Pharmaceutical mengumumkan bahwa mereka telah memulai “Daewoong Global DDS Training Program ke-3” pada tanggal 01 April lalu dengan 13 mahasiswa Master dan PhD dari sekolah farmasi di Indonesia. Program ini diadakan di Daewoong Pharmaceutical Research Institute yang berlokasi di Yongin, Korea, dan berlangsung selama 17 minggu mulai dari 1 April hingga 29 Juli 2022.
Mahasiswa yang berpartisipasi sebagian besar berasal dari Universitas Indonesia (UI) dan Institut Teknologi Bandung (ITB). Para peserta program ini akan mempelajari fasilitas dan teknologi canggih terbaru langsung di lapangan, dan berpartisipasi dalam proyek penelitian farmasi untuk pengembangan baru. Jika mahasiswa mendapat penilaian yang baik akan diberikan kesempatan untuk bekerja di bidang penelitian, kualitas dan produksi di Daewoong Pharmaceutical di Korea dan Indonesia.
Kim Kwan-young, Head of Daewoong Pharmaceutical New Product Center, mengatakan, “Meskipun dalam situasi sulit COVID-19, sangat berarti bagi kami dalam menjalankan programini. Daewoong Pharmaceutical akan terus melanjutkan kegiatan pelatihan talenta global untuk mempercepat pengembangan obat-obatan baru yang berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup masyarakat.”
13 mahasiswa master dan PhD Indonesia yang terpilih akan melakukan penugasan di bawah bimbingan peneliti Daewoong Pharmaceutical, dan diberikan kuliah khusus bulanan oleh para ahli di bidang teknologi farmasi dan pengembangan obat terbaik Korea serta praktik GMP di pabrik-pabrik farmasi. Dalam program ini Daewoong Pharmaceutical akan mengikuti semua pedoman dari Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan Korea. Selain itu juga dalam program ini tidak akan menyediakan makanan yang mengandung babi, dengan mempertimbangkan karakteristik keagamaan peserta pelatihan dalam budaya Islam, menyediakan waktu makan, dan ruang sholat selama bulan Ramadhan.
Salah seorang peserta, Cut Raihanan, mahasiswa PhD Farmasi, Institut Teknologi Bandung menyatakan merasa senang mendapat kesempatan untuk belajar. Peserta lainnya, Adilah Marwa, mahasiswa lulusan UI jurusan Farmasi menambahkan bahwa ia berharap dengan memperoleh pengetahuan praktis yang didapat, dapat berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup masyarakat Indonesia.
13 mahasiswa master dan PhD Indonesia yang dipilih melalui tingkat persaingan 5 banding 1 akan dibagi menjadi bidang kimia dan bio dan dimasukan ke dalam proses pengembangan teknologi produksi farmasi di Daewoong Pharmaceutical R&D Center. Program ini diadakan untuk membangun jaringan kerjasama pendidikan dan penelitian yang terkait dengan persetujuan kredit akademik antara Daewoong Pharmaceutical Research Institute dan sekolah farmasi di Indonesia, serta membangun platform pelatihan kolaborasi terbuka global untuk pengembangan tenaga ahli di bidang farmasi.
Marketing.co.id: Portal Berita Marketing & Bisnis.
