Dampak Covid-19 Terhadap Ekonomi Dunia

Marketing.co.id – Berita Ekonomi | Kinerja ekonomi global atau ekonomi dunia selama semester pertama 2020 menunjukkan bahwa saat ini kita tengah menghadapi resesi sebagai dampak dari pandemi COVID-19. Para pakar pun memprediksi bahwa ketidakpastian ekonomi masih akan terus berlanjut.


Berdasarkan laporan yang dipublikasikan ICAEW dan Oxford Economics, PDB dunia diprediksikan akan menurun sebesar 4,7% di tahun 2020. Angka ini menunjukkan dampak yang dua kali lebih besar jika dibandingkan dengan krisis finansial global pada tahun 2008, dan merupakan resesi global terbesar pasca perang. Baca: 3 Hal yang Harus Dimiliki Pelaku Bisnis Saat New Normal

Berdasarkan data PDB yang telah dirilis oleh negara-negara besar dan negara lainnya di kawasan, ekonomi global diperhitungkan menyusut sebesar 2,4% pada kuartal pertama 2020. Sebagai perbandingan, ekonomi global “hanya” menurun sebesar 0,1% sepanjang tahun pada krisis finansial global 2009. Hal ini menunjukkan bahwa saat ini kita telah melihat dampak berat pandemi COVID-19 terhadap perekonomian dunia.

Sektor pariwisata menjadi industri yang paling terdampak dari pandemi ini. Saat ini, kita melihat kemungkinan terjadinya penurunan sebesar 58% hingga 78% pada pergerakan wisatawan di seluruh dunia setiap tahunnya.

Angka ini jauh lebih ekstrem dibandingkan dengan pada masa wabah SARS tahun 2002-2004 yang mengalami penurunan sebesar 0,4% dan pada krisis finansial global tahun 2008-2009 yang mengalami penurunan sebesar 4%.

Untuk kawasan Asia Tenggara sendiri, laporan ICAEW memprediksikan bahwa sebagian besar negara di Asia Tenggara akan menghadapi resesi di semester pertama 2020, sebelum mengalami kontraksi sebesar 1,9% di tahun yang sama.

Perekonomian negara-negara ASEAN-5 (Indonesia, Thailand, Malaysia, Filipina, Vietnam) diperkirakan akan menurun sebesar 0,7% di tahun 2020, dibandingkan dengan ekonomi dunia yang diperkirakan akan menurun 4%.

Namun sementara itu, Indonesia terlihat mengalami dampak yang sedikit lebih ringan dengan PDB yang diperkirakan akan sedikit tumbuh sebesar 1,1%. Situasi ini diramalkan akan membaik di 2021 seiring dengan mulai kembalinya aktivitas ekonomi.

Marketing.co.id | Portal Berita Marketing dan Berita Bisnis

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.