Ekonomi Syariah Harus Bermanfaat bagi Semua Pihak

Marketing.co.idBerita Marketing | Pandemi Covid-19 memberikan dampak yang cukup signifikan terhadap perekonomian Indonesia. Menurut Biro Pusat Statistik, kuartal III 2020 ekonomi Indonesia terkontraksi sebesar 3,49%. Meskipun tidak sedalam kuartal II, tetapi pertumbuhannya masih di level negatif. Di tengah kondisi ini, pemerintah melakukan serangkaian program pemulihan ekonomi, termasuk yang melibatkan sektor keuangan ekonomi syariah. Benarkah ekonomi syariah bisa menjadi solusi bagi ekonomi Indonesia, terutama di tengah pandemi?

Gunawan Yasni, Pakar Ekonomi Syariah mengatakan, bicara ekonomi syariah berarti bicara inklusi ekonomi, keuangan, dan bisnis. Termasuk memikirkan social activities, karena ekonomi syariah bukan hanya memikirkan kepentingan dunia, tetapi juga akhirat.

Ia juga mengatakan, ekonomi syariah adalah rahmatan lil alamin, bermanfaat bagi semua, karena sudah diterima secara global, bahkan dimulai oleh negara yang bukan mayoritas Muslim.

Baca juga: Pemerintah Kembangkan Ekosistem Ekonomi dan Keuangan Syariah Berbasis Pondok Pesantren

Rahmatan lil alamin juga berarti bahwa ekonomi syariah harus bicara untuk kemanfaatan semua pihak, karena syariah tidak hanya bicara soal profit, melainkan ada unsur tolong menolong di dalamnya,” kata Gunawan pada webinar yang diselenggarakan oleh Unit Usaha Syariah PT Asuransi Allianz Life Indonesia (Allianz Life Syariah) beberapa waktu lalu.

Keyakinan yang sama juga dimiliki oleh Allianz Life Syariah. Ekonomi syariah di Indonesia memiliki peran besar dalam pemulihan ekonomi. Apalagi menurut data Global Islamic Finance Report 2019, Indonesia menduduki peringkat pertama dalam pasar keuangan syariah global.

Ekonomi Syariah
Woman in hijab using laptop with blank screen

Yoga Prasetyo Pimpinan Unit Usaha Syariah, Allianz Life Indonesia,  menginformasikan di tengah pandemi, Allianz Life Syariah masih mencatat pertumbuhan hampir 5%. Karena itu dia melihat kondisi saat ini adalah momentum yang tepat untuk meningkatkan kesadaran masyarakat Indonesia mengenai konsep asuransi syariah dan pentingnya memiliki perlindungan terhadap berbagai risiko dalam kehidupan.

“Allianz Life Syariah juga aktif memberikan pemahaman dan informasi kepada masyarakat tentang ekonomi maupun asuransi syariah melalui para tenaga pemasar dan ragam kegiatan seperti seminar online,” kata Yoga.

Baca juga: Prudential Pimpin Industri Asuransi Jiwa Syariah

Gunawan menambahkan, dalam situasi ekonomi yang fluktuatif seperti saat ini, perusahaan harus memiliki produk syariah yang fleksibel.. Selain itu, perusahaan juga diharapkan dapat melakukan digitalisasi pada semua lini dan rutin berikan literasi untuk kelompok-kelompok yang masih belum memahami konsep syariah secara keseluruhan.

Allianz Life Syariah, katanya telah melakukan pengembangan saluran distribusi dan memberikan fasilitas pelayanan berbasis digital baik kepada mitra bisnis dan peserta, agar mampu menyesuaikan kebutuhan masyarakat di era digital.

“Beberapa inisiatif yang sudah kami lakukan adalah dengan menyediakan platform layanan pengajuan asuransi, pelayanan terkait informasi polis dan klaim yang semuanya dapat dilakukan secara online. Semua ini dilakukan bersinergi dengan regulator, asosiasi dan seluruh pihak yang memiliki tujuan sama untuk menumbuhkan asuransi syariah di Indonesia,” tutup Yoga.

Marketing.co.id: Portal Berita Marketing & Berita Bisnis

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.