Golden Protector, Produk Baru Manulife

BoD Manulife Financial saat memperkenalkan produk baru di Jakarta, Kamis (10/3) lalu.
BoD Manulife Financial saat memperkenalkan produk baru di Jakarta, Kamis (10/3) lalu.

MARKETING, Jakarta – Sebagai penyedia wealth management dan asuransi yang berorientasi ke depan, Manulife Indonesia, Kamis (10/3) lalu, meluncurkan produk simpanan yang inovatif dan pertama di pasar Indonesia yakni Golden Protector. Produk ini dirancang untuk membantu para nasabah menyiapkan masa depannya, terutama untuk masa purna karya.

“Produk ini merupakan produk yang dijamin terbit, yang berarti nasabah dapat membeli produk ini untuk meningkatkan kekayaan/investasi mereka terlepas dari keadaan kesehatan mereka (tanpa tes kesehatan), dan akan menikmati pembayaran tahunan hingga usia 69 tahun, termasuk survival bonus untuk menunjang tahun-tahun masa pensiun mereka,” tutur Nelly Husnayati, Vice President Director & Chief Operating Officer (COO) saat jumpa pers di Jakarta.

Selain memperkenalkan produk barunya ini, Manulife Indonesia juga memperkenalkan Hospital Benefits Plus, yang merupakan asuransi tambahan pada asuransi dasar, yang memberikan penggantian biaya rawat inap di rumah sakit, dikarenakan kecelakaan atau sakit. Asuransi tambahan yang unik ini, dipasarkan melalui saluran distribusi Manulife Indonesia yang baru yaitu Direct Marketing dan Telemarketing.

Beragam kampanye baik lewat ATL dan BTL pun dilakukan sebagai pendukung aktivitas marketing.  Sebagai catatan, Manulife Indonesia baru-baru ini menggelar kampanye branding untuk meningkatkan kesadaran merek dan mengokohkan kehadirannya di Indonesia sebagai penyedia layanan keuangan yang professional bagi nasabahnya.

“Kampanye ini dimulai di Jakarta dengan iklan yang menggunakan kubus hijau yang menjadi trade mark kami, yang membawa atribut brand kami yakni strong, reliable, trustworthy, dan forward-thinking,” kata Alan Merten, Presiden Direktur & Chief Executive Officer Manulife Indonesia.

Ditambahkan, selain iklan outdoor di papan reklame dan bus, pihaknya juga melakukan mall advertising, yang diawali di Pasific Place Mall – SCBD Jakarta, serta menyajikan seminar mengenai perencanaan keuangan. (Harry Tanoso/Majalah MARKETING)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.