Google+ Communities: Opsi Sosial Baru untuk Bisnis

Marketing.co.id- Seperti kita tahu, Google+ mirip Facebook yang menawarkan cara terhubung ke public, bhakan juga cara terhubung ke pasaran. Bagaimana dengan Google+ Communities?

Dalam sebuah posting blog, Vic Gundotra, VP engineering mengatakan, Google sekarang menawarkan “tempat berkumpul bagi gairah hidup Anda.”

Tentunya ini merupakan kabar gembira bagi mereka yang menunjukkan semangat dalam berbisnis. Secara teori, kelompok-kelompok ini bisa menghadirkan cara baru untuk berinteraksi dengan audiens, target pemasaran, serta terhubung dengan pengusaha lainnya.

Google+Communities mematahkan anggapan bahwa ini adalah tempat berkumpulnya para kutu buku atau fotografer saja. “Saya sudah mengatakan dari awal bahwa setiap minat sekarang terwakili di sini. Google+ Communities membuat ruang eksplisit dimana ribuan kepentingan dapat dengan mudah ditemukan,” begitu tulis Elgan dalam Computerworld Story.

Tawarkan keanggotaan publik dan privat.

Sebuah komunitas publik dapat diatur dengan membiarkan siapa pun bergabung, memulai thread, atau berkomentar. Namun, di saat yang sama Anda juga bisa membatasi orang-orang yang bisa membuat thread.

Grup pribadi, di lain pihak, dapat diatur hanya untuk anggota, tetapi mudah ditemukan dalam penelusuran web. Mereka juga bisa sepenuhnya membuat hal tersebut bersifat privat, sehingga hanya orang-orang dengan URL tertentu saja yang dapat menemukan mereka.

“Google+  Communities memungkinkan interaksi yang jauh lebih besar daripada laman merek. Hal ini memungkinkan peserta untuk memulai thread mereka sendiri sebagai lawan untuk memberi tag ke dalam sebuah posting yang sudah ada dari pengelola laman,” jelasnya.

Google+ Communities juga memungkinkan kita mulai Hangouts dan rencana peristiwa dengan anggota komunitas serta berbagi konten dengan mengklik tombol +1 di mana pun Anda berada di web.

Ingin menjadi moderator dalam komunitas di sekitar topik yang menarik minat Anda? Berikut caranya:

  1. Kunjungi https://plus.google.com/communities dan klik “create community“.
  2. Tentukan apakah Anda ingin bersifat publik atau privat.
  3. Tentukan nama komunitas Anda.
  4. Menyebutkan jika Anda ingin menyetujui anggota baru yang ingin bergabung.

Adapun ide persisten bahwa Google adalah sebuah ghost town, Gundotra mengklaim bahwa “Google+ merupakan jaringan thingy dengan pertumbuhan tercepat yang pernah ada.

Lebih dari 500 juta orang telah meng-upgrade, 235 juta aktif di Google (dalam Google Play, nongkrong di Gmail, berhubungan dengan teman-teman di Pencarian), dan 135 juta aktif dalam stream. “

The Wall Street Journal baru-baru ini melaporkan, pada bulan Juni orang menghabiskan rata-rata 12 menit per bulan di Goolge+. Jadi, apakah ini merupakan waktu yang bernilai bagi Anda? Anda harus bereksperimen untuk mengetahuinya dengan pasti. (www.inc.com)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.