Jadi Ngaji: Serial Religi untuk Anak-anak Milenial

Marketing.co.id – Berita Lifestyle | Stigma kusut, berantakan, dan sembrono sudah menempel pada seorang gamer yang juga mantan anak pesantren. Pada suatu hari hidupnya berubah tatkala ia dan dua orang temannya dikejar-kejar gerombolan rentenir akibat berutang besar karena kalah dalam gim. Penasaran apakah tokoh ini akhirnya sanggup melunasi utang? Lalu,  apa hubungan gim dengan mengaji?

Serial GoPlay Original terkini Jadi Ngaji akan menjawab pertanyaan tersebut. Episode baru Jadi Ngaji  tayang setiap Jumat di GoPlay, mulai Jumat, 2 Oktober 2020.

Baca Juga: Dampak Film Terhadap Harga Properti

Serial Jadi Ngaji menghadirkan deretan aktor berbakat pendatang baru seperti Shandy William (Lukman), Laras Sardi (Zarah), Rahmet Ababil (Dori), Bhakti Perkasa (Tibo), Dian Ayu (Rohaya), Edo Borne (Ridho), Brata (Fian). Turut terlibat dalam serial ini adalah dua artis senior, Dewi Irawan (Mamam) dan  Tabah Penemuan (Baba) yang berperan sebagai orang tua Lukman.

VP Marketing GoPlay Sasha Sunu menjelaskan, setelah tahun ini sempat menunda pengerjaan sejumlah konten, beberapa waktu lalu GoPlay melanjutkan produksi Jadi Ngaji. Proses produksinya dilakukan dengan  mengikuti protokol kesehatan dari Pemerintah dan Asosiasi.

“Melalui serial Jadi Ngaji, GoPlay menggunakan cara unik dan ringan untuk menyampaikan pesan-pesan positif bagi generasi milenial secara universal dan dengan pendekatan yang berbeda dari serial religi yang selama ini hadir di tengah masyarakat,” ujarnya.

Bekerja sama dengan rumah produksi Arseri Creative House, Jadi Ngaji merupakan karya  pendatang baru penuh potensi, Muthia Zahra Feriani, yang bertindak sekaligus sebagai Creator, Showrunner, Sutradara, dan Penulis Naskah.

Muthia menyampaikan, secara sederhana serial mengupas pengalaman kita sehari-hari saat diminta mengerjakan suatu kebaikan, tanpa memahami makna sesungguhnya dibalik perbuatan tersebut.

Baca Juga: Sisi Lain yang Luput Diamati dari Industri Film

“Kisah Jadi Ngaji sangat melekat dengan pengalaman saya secara pribadi. Karya ini tidak hanya merupakan persembahan saya kepada penonton, tetapi juga merupakan wujud rasa terima kasih kepada guru mengaji saya,” katanya.

Jadi Ngaji merupakan serial debut Muthia di platform video-on-demand, setelah sebelumnya menekuni film pendek dan video musik untuk berbagai musisi terkenal seperti Mocca dan BCL.

Dukungan GoPlay terhadap sineas juga dilakukan melalui program pendanaan, dengan melibatkan pemangku kepentingan yang memiliki misi yang sama, seperti BNI Syariah.

Baca Juga: Genre Jadi Pemikat Utama  Nonton Film

Turut mendukung sebagai sponsor utama, Direktur Kepatuhan dan Risiko BNI Syariah, Tribuana Tunggadewi mengatakan, “Nilai-nilai dalam serial ini sejalan dengan corporate value kami yaitu menerapkan gaya hidup ‘hasanah’ atau kebaikan dalam kehidupan sehari-hari. Semangat hasanah dalam Jadi Ngaji tercermin pada tokoh utama Lukman yang memutuskan mengambil jalan kebaikan dalam menyelesaikan masalah finansialnya, dengan mengajar ngaji di Masjid ayahnya. Kami berharap penonton dapat memaknai nilai  ‘Hasanah’ yang disampaikan melalui serial ini.”

Terdiri dari 10 Episode dengan durasi sekitar 30 menit per episode, Jadi Ngaji dapat menjadi tayangan nobar keluarga di rumah dengan memanfaatkan fitur Cast GoPlay yang memudahkan pengguna menonton konten GoPlay Original di layar televisi. Untuk menikmati fitur Cast, pengguna membuka aplikasi GoPlay dan klik tombol Chromecast (Android) atau AirPlay (iOS) di sudut kanan atas layar ponsel cerdas.

Khusus selama Oktober, pengguna Gojek dapat mengakses GoPlay selama dua minggu dengan biaya Rp29.000,- atau selama satu bulan dengan biaya Rp45.000,-. Pengguna juga dapat menikmati harga GoPlay mulai dari Rp15.000,-  ditambah tawaran menarik produk lainnya, seperti GoFood Plus, GoCar, GoSend, dan GoTix.

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.