Tamansari Urbano, Landmark Baru Bekasi

groundbreaking Tamansari Urbano, BekasiBekasi dalam konsep megapolitan Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi) merupakan salah satu kota penyangga Ibukota Jakarta yang menjalankan peran strategis.

Kota yang berbatasan langsung dengan wilayah administrasi Jakarta Timur dan sebagian Jakarta Utara ini menjadi pilihan warga yang bekerja di Jakarta untuk tinggal sekaligus bekerja karena wilayah ini juga merupakan sentra industri.

Salah satu indikator Bekasi menjadi opsi tempat tinggal dapat dilihat dari semakin tingginya jumlah komuter yang memiliki rutinitas bolak-balik Jakarta-Bekasi.

Setiap harinya, tidak kurang dari 30.000 komuter (Pengguna rutin kereta api listrik.red) menggunakan jasa Commuter Line Bekasi, dimana 80%-nya adalah golongan produktif yang bekerja di berbagai sektor usaha.

Angka tersebut merupakan jumlah pengguna tertinggi ketiga setelah Commuter Line Bogor dan Tanah Abang.

Tidak ingin kehilangan momentum baik, WIKA Gedung segera menangkap peluang ini untuk mengembangkan properti berbasis moda transportasi massal melalui pembangunan Tamansari Urbano.

“Kami siap memberikan totalitas guna mendukung implementasi harmonisasi high rise building pertama dan satu-satunya yang terhubung dengan moda transportasi di Kota Bekasi dengan tepat waktu (delivery on time) dan hasil kerja dengan mutu terbaik,” ujar Novel Arsyad, Wakil Direktur Utama PT WIKA Gedung dalam sambutannya saat groundbreaking Tamansari Urbano, Bekasi, Sabtu (27/8).

Tamansari Urbano adalah apartemen pertama dan satu-satunya yang terhubung dengan moda transportasi Commuter Line di kota ini.

Tamansari Urbano dikembangkan dengan konsep Transit Oriented Development (TOD) dimana pengembangan hunian terhubung dengan area pusat pertumbuhan kota melalui layanan transportasi massal, dalam hal ini Commuter Line Jabodetabek.

Guna pengembangan kawasan dan arsitektural lebih lanjut, WIKA Gedung memercayakan ADL asal Singapura yang kaya asam garam internasional.

Hal ini menjadi sinyalemen sekaligus breakthrough bahwasanya WIKA Gedung sangat serius menggarap pasar urban yang trennya semakin meningkat.

Lokasi apartemen yang dibangun di atas lahan seluas 9.460 m2 terbilang sangat prima karena hanya berjarak 150 meter saja dari stasiun Bekasi.

Tamansari Urbano rencananya akan dibangun tiga tower apartemen. Pada tahap pertama, akan berdiri bangunan vertikal 27 lantai yang terdiri dari 506 unit kamar.

Unit yang ditawarkan adalah tipe studio (ukuran semigross 21 m2) dan tipe 2 bedroom (ukuran semi gross 37 m2).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.