Harpelnas 2020: RS Siloam Rawat Pasien Covid-19 dan Sediakan Digital Touch Point

Marketing.co.id – Berita Marketing | Seperti diketahui pandemi Covid-19 telah menyebabkan tekanan di berbagai sektor industri, sehingga banyak perusahaan yang menunda melakukan investasi. Namun hal tidak terjadi pada RS Siloam Group. Sebagaimana dituturkan Caroline Riady, Vice President Director RS Siloam, RS Siloam justru berinvestasi untuk membantu pemerintah mengatasi pandemi.

“Visi Siloam yakni menciptakan masyarakat yang sehat, utuh, produktif agar dapat berperan serta dalam pembangunan bangsa dan negara. Kami membangun rumah sakit di seluruh nusantara dan berinvestasi di alat – alat medis,” tutur Caroline dalam Zoominar menyambut Harpelnas 2020 dengan tema “Digital Customer Experience in The New Normal”.

Lebih jauh dia mengatakan, untuk membantu pemerintah mengatasi pandemi, RS Siloam menyediakan empat rumah sakit, Yakni Siloam Mangga Dua, Siloam Mampang, Siloam Manado, dan Siloam Ambon. “Kami menyediakan sampai 1000 tempat tidur, dan sampai hari ini lebih dari 3000 pasien Covid yang kami rawat,” ucapnya dalam Zoominar yang digelar 1 September 2020.

Baca juga: Harpelnas 2020: Pentingnya Membangun Budaya dan Inovasi Pelayanan

RS Siloam
Caroline Riady, Vice President Director RS Siloam

Kontribusi lainnya, melakukan testing. Caroline menegaskan, testing yang akurat sangat penting untuk mengetahui dan mengobati orang yang terjangkiti virus corona. “Kita grup RS swasta pertama yang bisa melakukan Swab dan VCR. Sampai saat ini sudah lebih dari 41 ribu test VCR yang sudah kita lakukan dan untuk test antibody lebih dari 430 ribu,” ungkapnya.

Disibukkan dengan penangangan Covid-19 tidak membuat RS Siloam mengabaikan pasien non Covid-19. Untuk pelayanan pasien non Covid-19 Siloam mengoptimalkan platform digital yang telah dibangun dalam 4 tahun terakhir. Platform digital digunakan untuk meminimalisir kontak fisik antara pasien dengan tenaga medis, sehingga kedua belah pihak merasa aman.

“Banyak orang yang menunda datang ke rumah sakit. Ketika datang ke rumah sakit penyakit sudah parah, atau ada juga orang tua yang menunda vaksinasi anak mereka ke rumah sakit,” ucapnya.

Beberapa digital touch point yang bisa dimanfaatkan pasien antara lain layanan Telekonsultasi yang diluncurkan beberapa minggu setelah pandemi ditetapkan oleh pemerintah. Pasien yang menderita penyakit kronis bisa memanfaatkan layanan ini. “Pasien bisa konsultasi dengan dokter yang tahu riwayat medis dari pasien, karena kesinambungan sangat penting dalam penanganan penyakit kronis,” imbuh dia.

Baca juga: Hadapi New Normal, Telkom Terus Perkuat Digital Connectivity

Selain itu, tersedia juga aplikasi MySiloam yang antara lain bisa dimanfaatkan pasien untuk booking appointment dan medical checkup survey. “Kami juga memiliki patien portal yang memuat informasi tentang pasien dan My Health Tracker untuk memonitor gaya hidup pasien seperti bagaimana kecukupan gizi,” tuturnya.

Marketing.co.id: Portal Berita Marketing & Berita Bisnis

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.