Ketertarikan Masyarakat Terhadap Game Meningkat 60% Selama Pandemi

Marketing.co.id – Berita Digital | Dalam beberapa tahun belakangan, gaming dan esports di global dan Asia tumbuh pesat. Indonesia merupakan negara Asia Tenggara dengan pasar game yang potensial. Berdasarkan data yang dihimpun dari Newzoo tahun 2020, Indonesia memperoleh revenue saat ini sebesar $1.74 billion, dan mengalami kenaikan sebesar 32.7% setiap tahunnya.

Esports di Indonesia kian popular, maraknya media mainstream yang menayangkan berita atau seputar turnamen esports memberikan indikasi bahwa esports diterima masyarakat Indonesia. Media kami sendiri trafiknya naik 60% selama pandemi, artinya ketertarikan mereka terhadap game bertambah karena momen ini dipergunakan mereka untuk mengakselerasi keahlian bermain game selama di rumah. Perkembangan esports sendiri di Indonesia tentu tak lepas dari peran ekosistem industri ini sendiri baik itu gim developer, player, stakeholder, terutama pemerintah,” ujar Rangga Danu, VP Kincir dan Co-Founder IESPL di Webinar ‘Leverage Esports to Grow Your Business’ hari Rabu lalu.

Bertambahnya jumlah pengguna internet dan mobile internet menjadi salah satu alasan mengapa industri esports di Indonesia akan terus bertumbuh kedepannya. Selain itu, alasan lain industri masih akan berkembang di Indonesia adalah karena hardware smartphone yang menjadi semakin mumpuni dan akses internet yang meluas. Berdasarkan data tahun 2020, 68% revenue global mobile esports berasal dari Asia dan Indonesia menjadi peringkat teratas di Asia Tenggara untuk mobile gamers.

Dukungan dari pemerintah seperti Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) dan Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) juga turut andil dalam perkembangannya.

Sandiaga Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia mengatakan, Kemenparekraf berusaha mengembangkan komunitas-komunitas industri esports dengan mendorong terbentuknya ekosistem yang ideal untuk mendukung perkembangan industri game nasional. Semakin banyak gamer dan game developer nasional, Indonesia akan tumbuh menjadi ekosistem yang berdaya saing. Namun demikian untuk terus menjaga pertumbuhan gim nasional diperlukan peranan multi sektor, mulai dari pemerintah hingga ekosistem penunjang.

“Saya menyambut baik kebangkitan ekonomi Indonesia yang dipelopori oleh ekosistem esports. Mari kita bersama-sama bergandengan tangan mendorong kolaborasi dan pulihkan ekonomi agar Indonesia terus maju,” imbuh Sandiaga Uno.

BCA sebagai salah satu institusi keuangan yang memiliki banyak regulasi, sudah berpartisipasi ke dalam industri esports sejak tahun 2018. “BCA sebagai institusi keuangan melihat ekosistem esports semakin berkembang ke arah positif. Saat kami berpartisipasi di industri ini programnya mendapatkan viewer di social media melebihi 10 juta. Angka ini menunjukkan bahwa industri esports sangat diminati masyarakat Indonesia dan kami memang ingin menjadi institusi yang selalu relevan terhadap kebutuhan masyarakat. Esports menjadi pilihan kami agar terus mendapatkan kepercayaan dari kaum muda. Kami berharap beragama inisiasi yang kami lalukan dapat terus bertumbuh,” tutur Armand Hartano, Wakil Presiden Direktur BCA.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.