GO-JEK bekerjasama dengan BNI untuk memperluas layanan isi ulang saldo fitur pembayaraan digital atau dompet virtual GO-PAY. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan layanan kepada para pelanggannya.
Senior Executive Digital Banking BNI Dadang Setiabudi menjelaskan, kerja sama BNI dengan GO-JEK ini sekaligus untuk mendukung program pemerintah dalam membudayakan transaksi tanpa menggunakan uang tunai atau cashless society. BNI bekerjasama dengan GO-JEK untuk memberikan solusi keuangan melalui layanan digital dalam mengisi ulang GO-PAY melalui e-channel BNI baik ATM, SMS Banking, maupun Internet Banking.
Dadang juga menambahkan bahwa kerjasama ini sesuai komitmen dan visi misi BNI yaitu menjadi lembaga keuangan yang unggul dalam layanan dan kinerja, BNI berkomitmen untuk selalu berupaya memberikan layanan yang terbaik kepada seluruh nasabah. Dengan sinergi antara BNI dan GO-JEK ini  diharapkan dapat memberikan manfaat dan keuntungan bagi semua pihak.
Sementara itu CEO sekaligus pendiri GO-JEK, Nadiem Makarim, mengungkapkan GO-JEK selalu berinovasi untuk memberikan layanan terbaik kepada pengguna. GO-PAY hadir memberi banyak kemudahan kepada customer maupun mitra driver karena lebih praktis dan aman, tanpa harus menyediakan uang tunai atau kembalian. Hadirnya BNI sebagai salah satu partner akan semakin memudahkan pengguna layanan GO-JEK untuk melakukan top up GO-PAY.
Nadiem juga menjelaskan saat ini, GO-JEK telah bermitra dengan lebih dari 240.000 pengendara ojek yang berpengalaman dan terpercaya di Indonesia dalam menyediakan berbagai macam layanan. GO-JEK saat ini sudah beroperasi di 14 kota, termasuk Jakarta, Bandung, Surabaya, Bali, Makassar, Medan, Palembang, Semarang, Yogyakarta, Balikpapan, Malang, Solo, Samarinda dan Manado.
Hernawan
Â
