Marketing.co.id – Berita Digital | Indosat Ooredoo Hutchinson (Indosat atau Perusahaan; IDX:ISAT) baru saja melaporkan kinerja keuangan untuk kuartal pertama tahun 2023 dengan membukukan hasil kinerja keuangan dan operasional yang solid serta pertumbuhan kuat dua digit, didorong fokus perusahaan dalam mengeksekusi strategi Go-to-Market-nya secara tepat.
Pada kuartal pertama 2023, total pendapatan Indosat berhasil tumbuh sebesar 9,9% Year on Year (YoY) menjadi Rp11.945 miliar didorong oleh kinerja positif semua lini bisnis perusahaan.
Pendapatan Selular naik 9,4% YoY didukung oleh peningkatan pendapatan Data dan Interkoneksi. Pendapatan Multimedia, Data Communication, and Internet (MIDI) bertambah 11,2% YoY didorong oleh pertumbuhan pendapatan Layanan IT dan Internet Tetap.
Adapun Laba Periode Berjalan yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk tercatat sebesar Rp929,1 miliar, naik 621,6% YoY.
“Eksekusi strategi Go-to-Market yang kami lakukan, tepat menjadi pendorong utama pertumbuhan perusahaan sehingga tercapai pencapaian laporan keuangan dan operasional yang positif di kuartal pertama tahun 2023 ini. Semua ini bisa terwujud melalui kolaborasi dari para mitra strategis kami dan ini baru permulaan. Terima kasih kepada semua pelanggan dan pemegang saham kami atas dukungan dan kepercayaan tanpa henti kepada Indosat,” Vikram Sinha, President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchinson.
Pada kuartal pertama 2023, pelanggan Indosat berhasil meningkat 3,9 juta mencapai 98,5 juta dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Pengguna data 4G bertambah 5,1 juta YoY menjadi 73,4 juta dan adanya peningkatan Pendapatan Rata-rata Per Pengguna (Average Revenue Per User, ARPU) gabungan pada kuartal pertama tahun 2023 yang mencapai Rp32,9 ribu naik dari Rp32,0 ribu pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Untuk melayani trafik data yang semakin meningkat, Indosat juga semakin memperluas jaringannya ke seluruh tanah air dengan jumlah BTS 4G yang bertambah 26,7% YoY menjadi 152 ribu BTS 4G.
Di akhir Maret lalu Indosat telah berhasil mencapai 100% dalam mengintegrasikan jaringannya menggunakan teknologi Multi-Operator Core Network (MOCN) yang dilakukan di lebih dari 46 ribu sites di seluruh Indonesia.
Dengan integrasi tersebut terdapat tambahan lebih dari 700 kecamatan, tambahan 32% populasi di dalam ruangan yang lebih baik, pengalaman internet 2 kali lipat lebih cepat, kecepatan unduh dan latensi jaringan Indosat hingga 20% untuk layanan utama seperti video streaming dan gaming.
Marketing.co.id: portal berita marketing dan bisnis.
