Sebagai seorang pemilik bisnis, terdapat berbagai metode pengukuran yang penting bagi Anda – seperti bagaimana hasil penjualan Anda bulan ini, dan berapa jumlah karyawan baru yang dapat Anda pekerjakan tahun ini? Demikian pula ada hal-hal penting yang harus Anda ukur dalam pemasaran online yang dapat meningkatkan pengalaman pelanggan (customer experience) dan berpotensi mendorong lebih banyak penjualan.
Berikut lima hal yang perlu dipertimbangkan oleh setiap bisnis ketika memasuki ranah online:
- Mulailah dengan mengidentifikasi sasaran yang tepat bagi Anda: Pikirkan mengenai tujuan bisnis dari situs dan upaya pemasaran Anda, dan identifikasi tindakan-tindakan tertentu dari pelanggan yang menandai kesuksesan. Misalnya, mungkin tujuan Anda adalah untuk meningkatkan jumlah kunjungan ke toko Anda, atau untuk meningkatkan permintaan secara online. Tujuan lain seperti berlangganan buletin, melihat laman penting di situs Anda, atau mengisi formulir pertanyaan juga dapat menjadi indikator penting. Setiap bisnis bersifat unik sehingga metode pengukuran yang memberi sinyal kesuksesan akan beragam. Namun sangat penting bagi setiap bisnis untuk mengetahui apa yang Anda anggap penting sehingga Anda dapat memaksimalkan upaya pemasaran Anda.
- Pahami cara mengukur tingkat efektivitas iklan: Setelah mengidentifikasi tujuan Anda, saatnya membuat iklan yang akan menggerakkan pelanggan ke toko atau situs Anda guna mencapai tujuan tersebut. Pengukuran paling mendasar terhadap tingkat efektivitas iklan online Anda adalah rasio klik-tayang (clickthrough rate) Anda, yaitu jumlah klik yang diterima oleh iklan Anda dibagi dengan berapa kali iklan Anda ditampilkan (disebut sebagai tayangan atau impressions). Rasio klik-tayang menunjukkan kepada Anda seberapa sering orang yang melihat iklan Anda akhirnya mengkliknya, dan rasio klik-tayang yang tinggi menandakan bahwa para pengguna menganggap iklan Anda bermanfaat dan relevan.
- Lihat apakah klik mengarah kepada konversi: Penting juga untuk melihat apakah jumlah klik pada iklan benar-benar menyebabkan seseorang melakukan pembelian dari Anda. Untuk melakukannya, Anda dapat menggunakan alat seperti Pelacakan Konversi AdWords (AdWords Conversion Tracking), sebuah alat gratis AdWords yang menunjukkan kepada Anda apa yang terjadi setelah pelanggan mengklik iklan Anda. Apakah akhirnya mereka membeli sesuatu dari situs Anda atau mendaftar untuk berlangganan buletin? Dengan melihat bagaimana iklan Anda mempengaruhi konversi pada situs, Anda dapat mempelajari kata kunci dan iklan mana saja yang efektif menghasilkan pelanggan berharga yang dapat membantu Anda berinvestasi secara lebih bijak.
- Periksa bagaimana upaya online menggerakkan pelanggan offline: Bagi beberapa bisnis, mengarahkan lalu lintas atau panggilan kepada toko Anda dapat menjadi lebih berharga daripada sebuah kunjungan ke situs. Ketika orang mencari produk dan jasa lokal melalui ponsel, seperti misalnya toko perkakas terdekat atau restoran lokal, mereka seringkali lebih memilih untuk menghubungi bisnis itu secara langsung. Dengan iklan klik-untuk-panggil (click-to-call), pembeli melalui ponsel dapat dengan mudah menghubungi bisnis Anda secara langsung dari sebuah iklan yang mereka lihat. Dalam laporan iklan Anda, dapat terlihat jumlah panggilan telepon yang disebabkan oleh kampanye iklan Anda.
- Lacak ponsel secara terpisah: Orang cenderung berinteraksi dengan situs yang berbeda ketika menggunakan ponsel, terkadang pada waktu dan dengan tujuan yang berbeda. Misalnya, Google melihat adanya lonjakan penggunaan pada akhir pekan untuk Google Maps yang diakses menggunakan ponsel dan pada umumnya; interaksi melalui ponsel meningkat pada malam hari dan akhir pekan, saat orang-orang melakukan perjalanan.
Akhir-akhir ini, bisnis tidak kekurangan data yang tersedia bagi mereka, dan terkadang hal itu bisa terasa cukup melelahkan. Hal yang penting mengenai pengukuran bagi setiap bisnis adalah untuk memulai dan terus bereksperimen. Seringkali tidak ada jawaban yang benar ataupun salah, tetapi data dapat mengungkapkan wawasan (insights) yang dapat membantu Anda menjangkau lebih banyak pelanggan dan mendorong lebih banyak penjualan.
Oleh Jason Tedjasukmana, Head of Corporate Communications at Google Indonesia
