Mayoritas Perusahaan Menggunakan Social Media Tanpa Strategi

Tulisan Heather Albrecht, Digital Marketing Trainer, Digital Marketing Strategy at Digital Connections, New South wales, Australia

Kebanyakan pemasar yang memanfaatkan social media menggunakannya tanpa strategi, demikian studi dari Digital Brand Expressions. Perusahaan mempunyai ide-ide yang tak terbatas tentang bagaimana mereka akan menggunakan social tools, tetapi nyatanya mereka gagal dalam berpikir secara eksplisit dan mengkomunikasikan metode atau ukuran yang hendak digunakan.
Hal ini menyebabkan mayoritas perusahaan menderita karena masalah yang muncul dari para karyawan yang mengutarakan informasi yang salah  dan juga pada waktu yang salah, begitu menurut hasil laporan studi yang ada.
Menurut studi, sebanyak 78% responden mengatakan bahwa perusahaan mereka menggunakan social media, tapi hanya 40% dari mereka yang mengatakan mempunyai rancana strategis dalam melakukan aktivitas social media tersebut.
Dari semua perusahaan yang nampaknya mempunyai strategi social media tersebut, 94% dari mereka mengatakan aktivitas pemasaran turut diikutsertakan di dalamnya, 71% menggunakan social media untuk public relations dan 55% menggunakan nya untuk segala keperluan yang berhubungan dengan sales.
Bahkan untuk semua perusahaan yang siap dengan rencana strategisnya,  hanya 29% yang mengaku mengirimkan dan mengkomunikasikan segala aturan, protokol serta kebijakannya kepada para karyawan melalui social media ini. Kebanyakan perusahaan nampaknya terlalu cepat bertindak tanpa memikirkan dampak, tanpa disertai rencana atau sistem pengukuran yang siap dan sesuai.
Bahkan di antara perusahaan yang sudah mempunyai rencana, masih sedikit dari mereka yang memilikinya dalam bentuk tertulis dan belum tahu secara jelas cara untuk mengkomunikasikannya.Hanya 29% yang mengaku membagikannya kepada karyawan melalui channel-channel sosial.  Hal ini menyebabkan perusahaan rentan terhadap masalah yang muncul karena komunikasi antar karyawan yang bisa mencemarkan merk perusahaan.
Sebanyak 69% perusahaan yang menjalankan social media terencana telah membuat juga metode untuk melacak dan mengukur ROI dari segala aktivitasnya, sementara 71% berencana untuk memantau reputasi merknya secara kontinyu melalui social media.
Hal lain yang perlu dicatat dan diperhatikan adalah mayoritas (sekitar 74%) mengatakan bahwa departemen pemasaranharus bertanggung jawab untuk menciptakan dan mengelola semua rencana strategi yang berkenaan dengan social media. Sejumlah 51% mengatakan bagian komunikasi di perusahaan harus bertanggung jawab dalam hal ini, sementara 28% mengatakan tim eksekutif harus turut mempimpin segala aktivitas yang menyangkut social media.

Bagaimana aktivitas social media di perusahaan Anda jika dibandingkan dengan angka-angka di atas ? (0611)

This article powered by eXo Digital Agency. eXo is a digital media agency serving local and international brands ranging from SME (small and medium enterprises) to multinational companies from various industries. We are an all-round agency with tremendous experience in digital activation, social media, search engine marketing, interactive game, web and software development.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.