Menantea Besutan Jerome Polin Kembali Luncurkan Varian Menu Terbaru

Marketing.co.id – Berita UMKM | Di masa sulit ini, kita semua membutuhkan konten hiburan untuk membahagiakan diri sendiri dan sekitar. Hal ini mendorong Menantea, brand minuman teh lokal yang diprakasai oleh Jerome Polin dan Jehian Panangian kembali mengeluarkan inovasi varian menu terbaru, KiTEAwi dan Pidis Jiwi, untuk mengundang senyum dan tawa.

Brand yang didirikan pada awal April 2021 dan telah menuai sentimen positif ini berharap  teh terbaru dan saus pedas pertama dari Menantea bisa menjadi pelengkap harian yang dapat dinikmati oleh siapa saja dan kapan saja.  Kiteawi dan Pidis Jiwi resmi diluncurkan di semua outlet Menantea pada tanggal 10 Agustus 2021.

“Tahun 2021 merupakan tahun yang sangat berkesan bagi Menantea. Berkat dukungan dari para Neteazen (panggilan akrab untuk penikmat Menantea), kami dapat membuka Menantea dalam kurun waktu 10 hari dan mempunyai 68 outlet dalam kurun waktu kurang dari 6 bulan,” tutur Jerome Polin, CEO dari Menantea, yang saat ini masih menetap di Jepang.

Baca juga: Antis Rilis Varian Aroma Teh Melati

Jerome menegaskan, sejak awal diluncurkan Menantea memang bermaksud menebarkan banyak tawa. Tak mengherankan mulai strategi marketing, penamaan menu hingga campaign, berangkat dari komedi.

“KiTeawi sendiri berasal dari permainan kata yang diambil dari frasa Kiwi Tea dan ketawa-ketiwi. Rasa buah kiwi yang menjadi varian terbaru ini sangat berbeda dan dapat dinikmati oleh masyarakat Indonesia mulai hari  ini,” imbuh Jerome.

Sebagai jagoan baru dari Menantea, KiTeawi yang dibanderol dengan harga Rp. 28.000 merupakan perpaduan teh dengan kiwi asli yang asam menyegarkan dan mengandung vitamin dapat meningkatkan imun tubuh.

Sedangkan Pidis Jiwi sebagai saus terbaru yang khas dan pedas dari Menantea diharapkan dapat menjadi pelengkap saat menikmati camilan ringan dan minum teh. “Kami percaya camilan khas Menantea akan semakin lengkap dengan saus Pidis Jiwi yang dapat meningkatkan semangat, membuat hidup lebih berwarna, dan dapat menggetarkan jiwa setiap orang yang mencobanya,” ungkap Jerome.

Menantea
Jehian dengan Varian Menu Terbaru dari Menantea Snack PIDIS JIWI

Diprakasai oleh duo YouTuber dan kakak beradik, Jerome Polin dan Jehian Panangian, Menantea bermula dari plesetan kata menanti atau menunggu. Menantea menghadirkan ragam varian menu minuman teh dengan nama unik yang dibagi berdasarkan jenis tehnya. Ada kelompok menu Pure Tea Series, Signature Series, Milk Tea, Fruit Tea Series,  dan Irrational Series.

Baca juga: Selebgram Fadil Jaidi dan Nikmat Group Luncurkan Traffic Bun

Sedangkan untuk menu camilan sebagai teman untuk minum teh, Menantea juga menyediakan Potata Fries dan Potato and Chicken Popcorn dengan ragam saus yang lezat. Bukan hanya menghadirkan teh yang enak dan cemilan berkualitas, Menantea diharapkan dapat menjadi simbol pengharapan untuk hal-hal positif dan terus memotivasi Neteazen untuk menemukan kebahagian kecil dalam kehidupan sehari-hari.

Masih dalam konsep menebar kebahagian serta ucapan terima kasih kepada para pahlawan masa kini, Menantea memiliki inisiatif untuk berbagi 7000 cups teh khas Menantea untuk pengendara Ojek Online, Tenaga Kesehatan, dan Neteazen. Inisiatif kebaikan 7000 cups dari Menantea terbagi menjadi 2.500 cups untuk pengendara ojek online, 3500 cups untuk tenaga kesehatan, dan 1000 digital voucher untuk Neteazen Menantea. Inisiatif ini telah sukses dilaksanakan dan menuai banyak sentimen positif di sosial media.

“Berbagi 7000 cups ini adalah bentuk kepedulian dan ucapan terima kasih kepada para garda terdepan, khususnya tenaga kesehatan dan pekerja ojek online yang telah berjuang selama masa pandemi ini. Inisiatif ini dilakukan di bulan Juli hingga awal Agustus sebagai ucapan syukur Jerome Polin yang telah mencapai 7 juta subscribers di akun YouTube ‘Nihongo Mantappu,”jelas Sylvia Surya, COO Menantea.

 Marketing.co.id: Portal Berita Marketing & Bisnis

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.