Mouse Gaming Pertama dengan Fitur Tuning Mutakhir

Logitech G502 Proteus Core menggabungkan teknologi sensor hingga 12.000 DPI, fitur pengaturan bobot dan permukaan untuk memberikan fleksibilitas tertinggi

Logitech® G502 Proteus Core Tunable Gaming Mouse.Logitech baru saja memperkenalkan perangkat mouse Logitech G terbaru, Logitech G502 Proteus Core Tunable Gaming Mouse.

Perangkat baru ini diklaim sebagai mouse pertama di dunia yang dilengkapi dengan sensor 12.000 DPI, fitur pengaturan bobot dan sensitivitas permukaan yang canggih. Hal ini membuat perangkat ini sangat nyaman untuk bermain game.

Desainnya sangat menarik dengan tampilan futuristik, namun tetap mempertahankan kenyamanan pada handling-nya yang menjadi ciri khas produk Logitech G

Tombol klik kanan dan kiri mouse ini terasa sangat nyaman, sehingga mampu mempertajam skill tapping yang umum dimiliki para gamer profesional yang bermain game FPS seperti CS:GO ataupun Point Blank.

Selain itu, mouse ini juga memiliki 11 buah programmable macro button yang pastinya dicari para pemain RTS, MMORPG dan MOBA untuk memberikan pengalaman bermain lebih baik.

Kurniadih Sutanto, Country Manager Logitech Indonesia mengatakan setiap gamer mendambakan sebuah mouse yang dapat mengerti kebutuhan mereka serta memberikan performa optimal di berbagai situasi. Hal ini menjadi dasar kami menciptakan, Logitech G502 Proteus Core Tunable Gaming Mouse.

“Kami telah berhasil menciptakan sebuah mouse yang siap memukau komunitas gamer Indonesia dengan teknologi sensor terbaik, fitur pengaturan permukaan, berat dan keseimbangan yang lengkap serta tombol mekanis yang memberikan kenyamanan tingkat tinggi,” tambahnya.

Teknologi Tracking Mutakhir

Logitech G502 Proteus Core Tunable Gaming Mouse menggabungkan fitur eksklusif Logitech G yakni teknologi Delta Zero dengan sensor terkuat dan terakurat di dunia. Rancangan tersebut menciptakan kinerja dan responsif yang tak tertandingi dengan rentang DPI yang sangat tinggi dari 200 hingga 12.000, zero sensor acceleration, zero smoothing atau filtering, dan zeropixel rounding, serta kemampuan membaca pergerakan hingga 300 inci/detik atau setara dengan kecepatan 7.62 meter/detik.

Fitur Tuning yang Superior

Dengan Logitech G502 Proteus Core Tunable Gaming Mouse ini pengguna mampu mengalibrasi sensor mouse terhadap karakteristik fisik dan pantulan yang unik dari tiap permukaan yang digunakan kemudian secara otomatis melakukan konfigurasi untuk memberikan kinerja yang optimal.

Berkat fitur tersebut, pengguna dapat dengan mudah mencapai kecepatan pelacakan tertinggi dan jarak lift-off yang minimal di permukaan apapun. Jadi walaupun pengguna lebih suka alas mouse yang berpermukaan keras atau lembut, terang atau gelap, mereka dapat menikmati respon pelacakan terbaik tiap saat.

Untuk memaksimalkan kenyamanan dan kinerja, Logitech G502 Proteus Core Tunable Gaming Mouse juga dapat diatur bobot dan keseimbangannya dengan cara menempatkan hingga lima kepingan berat seberat 3,6 gram ke dalamnya.

Pengguna juga memiliki kendali penuh atas permainan dengan menggunakan Logitech Gaming Software untuk memasukkan perintah atau makro ke salah satu dari 11 tombol yang dapat diprogram berkat prosesor ARM 32-bit yang mengendalikan memori onboard Logitech G502 Proteus Core Tunable Gaming Mouse.

Kendali Paling Unggul

Mouse gaming umumnya memiiliki pelat monolitik yang lentur dan dapat berubah bentuk, namun Logitech G502 Proteus Core Tunable Gaming Mouse dirancang dengan tombol kiri dan kanan terpisah sehingga setiap klik terasa lebih presisi, tahan lama, dan memuaskan.

Demi meningkatkan kenyamanan, kecepatan, dan akurasi, Logitech menanamkan teknologi switch mikro mekanis di bawah setiap tombolnya, sementara untuk memberikan ketepatan clik-to-click dan scrolling halaman web yang secepat kilat, Logitech juga menyempurnakan fitur dual-mode hyper-fast scroll wheel eksklusifnya di dalam Logitech®G502 Proteus Core Tunable Gaming Mouse.

1 COMMENT

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.