Musik: Gratisan VS Bayar

musikPotensi musik digital di Indonesia sangat besar. Hal itu bisa dilihat dari jumlah penduduk Indonesia yang besar serta penggunaan smartphone yang terus meningkat jumlahnya.

Besarnya potensi musik digital di Tanah Air ini juga terlihat dari banyaknya platform musik asal luar negeri yang berlomba-lomba masuk ke pasar Indonesia, seperti iTunes, Spotify, Deezer, Rdio, Guvera, dan YouTube.

Dengan semakin banyaknya platform streaming musik yang mulai masuk ke Indonesia, hal itu akan ber-impact baik ke penjualan musik digital.

Rizki Utami, Marketing Manager Trinity Optima Production mengatakan potensi musik digital di Indonesia sangat besar jika melihat jumlah penduduk Indonesia dan terus bertumbuhnya pengguna smartphone.

Meski begitu, Trinity masih memproduksi album konvensional yang didistribusikan melalui beberapa distribution channel seperti KFC, Gramedia, Texas, maupun melalui toko-toko CD.

Menurutnya, pendapatan dari streaming musik saat ini masih jauh di bawah penjualan physical album. Hal itu diakibatkan oleh maraknya pembajakan, di mana saat ini orang-orang dapat dengan mudah memperoleh lagu melalui free download melalui internet.

Berikut di bawah ini juga menunjukkan bahwa orang lebih memilih streaming musik secara gratis daripada membeli konten.

image

Alasannya, mencari musik digital gratis dapat menghemat banyak uang karena tidak harus membeli untuk mengunduh lagu atau membeli CD.

Majalah Youth Marketers pada Edisi 11 Mei 2014 membahas tentang “Mengulik Pemasaran Musik Indonesia“. Untuk mengunduhnya secara gratis klik di sini.

1 COMMENT

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.