Marketing.co.id – Berita Marketing | Tren memasak sendiri dan makan di rumah diprediksi masih akan berlanjut pada 2021. Orang masih akan sering mempraktikkan resep-resep yang mereka dapatkan secara online di dapurnya, terutama resep masakan khas restoran, yang semakin jarang mereka sambangi akibat pandemi.
Karena lebih sering memasak di rumah, tak heran kalau kemudian mereka juga jadi lebih rajin melengkapi perabotan dapur dan peralatan masak mereka.
PT Pamos Jaya Mandiri memanfaatkan tren ini dengan meluncurkan perabotan dapur dan peralatan memasak berkualitas tinggi, yakni wajan, tutup wajan dan panci, serta dan frying pan mini dari bahan stainless steel, Honeycomb Cubid Nonstick, dan keramik berjenama Pamosroom.
“Ketiganya baru kami luncurkan Desember tahun lalu dan grafik penjualannya terus naik. Respons pasar sangat baik,” kata Johnson, Direktur PT Pamos Jaya Mandiri, Minggu (24/01/21).
Wajan berbahan stainless steel memang bukan barang baru di tanah air. Banyak sudah brand yang bertebaran di pasaran, namun kualitaslah yang akan membedakan satu produk dengan lainnya. “Menurut pelanggan, wajan stainless steel kami benar-benar anti lengket,” kata Johnson.
Selain wajan stainless steel, produk best seller Pamosroom adalah wajan dan frying pan mini berbahan antilengket yang dibuat dengan teknologi Honeycomb Cubic Nonstick. Dengan teknologi ini, permukaan wajan/frying pan mini tidak dilapisi dengan lapisan berbahan kimia seperti Teflon® yang jika lapisannya tergerus dan bercampur dengan masakan akan membahayakan kesehatan.
Teknologi Honeycomb Cubic Nonstick mengawinkan antara kekuatan struktur mikro stainless steel dengan permukaan keramik yang anti lengket. Karenanya, wajan/frying pan mini berbahan ini juga sering disebut sebagai hybrid. Honeycomb sendiri diambil dari bentuknya yang menyerupai sarang lebah. Bentuk ini juga membuat panas lebih merata.
Baca juga: Menikmati Momen Libur Akhir Tahun Bersama Keluarga di Rumah
Adapun tutup wajan dan panci Pamosroom dibuat dengan desain modern dan aman, berbahan stainless steel dan kaca. Desain ini memudahkan penggunanya untuk melihat kondisi masakan, tanpa harus mengangkat tutup wajan atau panci.
Johnson mengatakan, wajan Pamosroom menyasar mereka yang memang sering memasak di rumah, juga yang berprofesi sebagai chef karena pastinya mereka akan membutuhkan wajan bermutu tinggi, awet, dan tahan lama.
Sementara frying pan mini Pamosroom lebih membidik ibu-ibu muda atau mereka yang menyukai peralatan masak yang imut dan lucu-lucu. Frying pan mini Pamosroom yang tersedia dalam ukuran diameter 12, 14, dan 16 cm ini memang didesain dalam warna-warna pastel.
Berdiri pada Juli 2016, Pamos bergerak dalam bidang bisnis online dengan menyediakan berbagai perabotan rumah tangga, peralatan dapur, dan mesin-mesin usaha food and beverage (F & B). Pamos mengubah statusnya menjadi perseroan terbatas pada Januari 2019 dengan nama PT Pamos Jaya Mandiri.
Pamos yang sejak awal berdirinya berfokus pada penjualan secara digital masih mempertahankan sistem penjualan ini karena terbukti paling mampu menahan tekanan krisis dan paling sedikit terkena dampak pandemi. Saat ini, produk-produk Pamos sudah banyak terjual via marketplace-marketplace terkemuka.
“Harapan kami ke depan adalah mendapatkan kepercayaan yang besar lagi dari para pelanggan. Kami selalu berupaya untuk memberikan kualitas terbaik dalam setiap produk yang kami jual, sehingga pelanggan akan selalu kembali untuk membeli produk kami,” kata Johnson.
Johnson juga mengatakan, perusahaannya siap bermitra dengan reseller dalam penjualan produk-produk Pamosroom. “Kami harap ke depannya Pamosroom tak hanya melakukan penjualan secara online, melainkan juga offline, sehingga bisa mendekatkan lagi produk kami dengan pelanggan yang belum akrab dengan sistem jual beli online,” ujarnya.
Marketing.co.id: Portal Berita Marketing & Berita Bisnis
