Marketing.co.id – Berita Digital | Euforia Piala Dunia Qatar 2022 sedang menghinggapi siapa saja. Demikian pula halnya dengan Bursa kripto CoinEx, yang terafiliasi dengan ViaBTC Group, turut pula menjunjung semangat keberagaman dan sportivitas dalam Piala Dunia Qatar 2022. Klaim ini dicerminkan dari tersedianya beragam bahasa bagi pengguna platform CoinEx.
Piala Dunia diselenggarakan setiap empat tahun, dan kali ini Qatar dianugerahi hak untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia FIFA 2022.
Piala Dunia tahun ini unik karena Qatar bukan hanya negara tuan rumah terkecil dalam sejarah, tetapi juga negara Islam pertama di dunia untuk menjadi tuan rumah bagi ajang olahraga besar, Piala Dunia. “CoinEx akan mengikuti pesta sepak bola ini bersama dengan banyak investor dan menyemangati para atlet,” ujar pendiri dan CEO dari CoinEx, Haipo Yang.
Lanjut dikatakan, industri kripto dan sepak bola telah begitu dekat, terlihat dari maraknya kehadiran token penggemar (token fans) untuk klub sepak bola, dan NFT terkait bintang sepak bola seperti Neymar, Cristiano Ronaldo, dan David Beckham.
Selain itu, pada bulan September, FIFA juga mengusulkan untuk meluncurkan “FIFA+ Collect,” platform koleksi NFT bertema sepak bola, di jaringan Algorand.
Berkomitmen pada motivasi awalnya untuk “Membuat Perdagangan Kripto Lebih Mudah”, CoinEx juga terus-menerus menghancurkan batasan keuangan konvensional, sehingga memperkenalkan kripto ke lebih banyak pengguna di seluruh dunia. Komitmen tersebut menggemakan nilai-nilai yang diperjuangkan oleh Piala Dunia FIFA.
Melalui pertandingan yang intens, Piala Dunia memungkinkan budaya yang berbeda untuk bertabrakan dan bertemu, sehingga mendorong kekuatan pendorong mendasar untuk pembangunan global yang damai. “Menjunjung keberagaman, platform CoinEx tersedia dalam 15 bahasa, termasuk Inggris, Tiongkok, Prancis, Spanyol, Arab, Portugis dan lainnya,” ujar Haipo Yang.
Lanjut dikatakan, saat ini CoinEx telah menyediakan layanan perdagangan kripto yang mudah dan nyaman untuk lebih dari 3 juta orang di lebih dari 200 negara dan wilayah di seluruh dunia. Semua dihadirkan sesuai dengan masing-masing tempat di mana mereka tinggal dan berasal.
Terkait skandal FTX yang sedang panas saat ini, bursa kripto Indodax sarankan adanya audit total bagi bursa kripto yang ada di Indonesia, demi transparansi dan perlindungan pengguna. “CoinEx mengamini hal tersebut, sembari menyediakan layanan kelas satu untuk lebih banyak orang di seluruh dunia dalam lima tahun ke depan sebagai pintu gerbang mereka ke dunia kripto,” ujar Haipo Yang.
