Marketing.co.id – Berita Digital & Technology | Adanya gap antara tenaga kerja berpengalaman dan siap pakai membuat Indonesia menjadi sedikit tertinggal dengan negara lain. Pada tahun 2030, diperkirakan Indonesia akan membutuhkan 17 juta tenaga kerja terampil digital dan siap pakai.
Practicum, sebuah online course bereputasi global yang berpengalaman dalam menciptakan tenaga ahli berbasis data di dunia, meluncurkan program Online Bootcamp khusus di Indonesia berbasis Bahasa Indonesia bagi siapa saja yang ingin mendapatkan pekerjaan di bidang teknologi.
Herdian Mohammad, Southeast Asia Director Practicum Indonesia, “Practicum Indonesia dibuat khusus bagi masyarakat Indonesia. Dibuat untuk memudahkan siapa saja yang tertarik untuk mendapatkan pekerjaan dalam bidang teknologi atau lebih terampil dalam bidang Data. Kami berharap apa yang dilakukan ini berjalan dengan baik dan kami ingin membantu kemajuan bangsa indonesia.”
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh World Economic Forum di beberapa negara menjelaskan bahwa 84% pengusaha sudah berencana untuk memperluas kerja jarak jauh sejalan dengan perkembangan setelah pandemi Covid-19.
Baca juga:Â Tips Bagi Yang Ingin Bekerja di Bidang Teknologi
Beragam program ditawarkan berdasarkan profesi seperti Data Scientist, Data Analyst dan Web Developer. Profesi tersebut banyak diminati oleh para fresh graduate di seluruh dunia. Practicum sebelumnya telah diluncurkan di Amerika Serikat dan Eropa dan telah memiliki lebih dari 5.000 alumni yang lulus dalam kurun waktu dua tahun.
Tahun ini Practicum masuk dalam The Best 41 Online Bootcamps yang diterbitkan oleh website di Amerika CourseReport.com. Hampir 80% Practicum telah langsung mendapatkan pekerjaan setelah lulus tanpa pendidikan teknis dan 70,4% berhasil mendapatkan pekerjaan tanpa memiliki pengalaman di bidang IT sebelumnya.
Khusus untuk bulan Juli 2022, Practicum Indonesia akan memberikan diskon 50% bagi yang melakukan pendaftaran di Online Bootcamp. Dengan mengikuti bootcamp di Practicum berarti kesempatan untuk bekerja di perusahaan teknologi dunia seperti Google, Apple, Spotify, Microsoft dan perusahaan besar lainnya akan lebih terbuka.
Marketing.co.id:Â Portal Berita Marketing dan Bisnis.
