Marketing.co.id – Berita Lifestyle I Menguatnya kecenderungan masyarakat akan gaya hidup Halal dan Syariah yang menjadi pendorong bagi Nu Skin Indonesia untuk mewujudkan platform bisnis yang Syariah. Komitmen ini diwujudkan melalui sertifikasi sebagai perusahaan Penjualan Langsung Berjenjang Syariah (PLBS) dari Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN MUI) yang didapat pada September 2020.
Kany V. Soemantoro, President Nu Skin Indonesia & Filipina, mengungkapkan, “Sertifikasi Syariah ini memberikan keunggulan bagi Nu Skin di antara perusahaan-perusahaan dalam industri direct selling karena memberikan rasa aman dan nyaman kepada para sales leader maupun customer-nya melalui peluang bisnis serta produk-produk yang sudah tersertifikasi halal.”
Dia menambahkan, dengan sertifikasi Syariah yang kini dimiliki, Nu Skin pun bisa menjangkau lebih dalam ke segmen masyarakat yang sangat concern akan isu halal dalam setiap aspek hidup mereka, termasuk dalam hal berbisnis dan konsumsi. Seperti diketahui, sertifikasi Syariah juga menjadi upaya Nu Skin untuk mereduksi stigma atau pandangan negatif terhadap bisnis MLM/direct selling yang antara lain terkait dengan kekeliruan pandangan mengenai skema piramida dan money game, serta mitos tentang passive income.
Mengacu pada poin Fatwa no 75 Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN MUI) tahun 2009 mengenai MLM Syariah, antara lain disyaratkan beberapa poin berikut untuk bisa disebut sebagai perusahaan MLM yang Syariah atau perusahaan Penjualan Langsung Berjenjang Syariah (PLBS), yaitu: ada produk yang Halal dengan harga yang wajar dan tidak ada excessive mark-up, tidak ada unsur riba, ghoror/penipuan dan maysir/ghoror dan kedzaliman dalam bisnisnya (ini berarti tidak dibolehkan ada passive income).
Baca juga: Strategi Keberhasilan Nu Skin Selama 15 Tahun di Indonesia
Perjalanan selama lebih dari 15 tahun di Indonesia, Nu Skin Indonesia telah mencetak lebih dari 50.000 entrepreneur dengan 10% diantaranya telah mencapai level leadership. Termasuk di dalamnya, 18 leader yang tergabung dalam Circle of Excellence. Untuk mendukung bisnis para sales leader, Nu Skin Indonesia menggelar Virtual Expo tanggal 19 – 25 November 2020.
“Acara berbasis digital ini ditujukan untuk mendukung bisnis para sales leader Nu Skin Indonesia, dan diisi antara lain dengan training oleh motivator yang juga dikenal sebagai comedian Indonesia, Cak Lontong, serta sharing dari beberapa leader Nu Skin. Pengunjung Virtual Expo bisa menjelajah platform khusus setelah melakukan registrasi di www.nuskinbisabanget.id dan berbelanja paket-paket khusus yang hanya tersedia selama expo berlangsung,” papar Kany.
Tak hanya berbisnis, sejalan dengan misi perusahaan untuk meningkatkan kehidupan di seluruh dunia, Nu Skin Indonesia mendonasikan dana sebesar Rp. 2,7 milyar kepada Yayasan Jantung Anak Indonesia (YJAI) untuk membantu anak-anak yang menderita kelainan jantung bawaan di tahun 2020 ini. Sejak dimulai pada bulan Juli 2010, sekitar 750 anak Indonesia telah mendapatkan bantuan melalui program Children’s Heart Fund untuk menjalani operasi, dengan total sumbangan sebesar Rp. 28 milyar. Program kemanusiaan ini mendapat dukungan dari 5500 lebih distributor yang dengan sukarela mendonasikan 1% dari komisinya setiap bulan.
Marketing.co.id: Portal Berita Marketing & Berita Bisnis
