SAS Tawarkan Solusi Analytic di Sosial Media

Marketing.co.id –  PT SAS Institute, produsen software yang memfokuskan diri pada analytic dan intelligence market melebarkan sayap bisnisnya dengan menawarkan solusi analytic di sosial media. Langkah ini menurut Erwin Sukiato, Country Manager SAS Indonesia setelah melihat besarnya kebutuhan korporasi untuk memantau perkembangan brand dan konsumennya di social media.

Dalam kunjungannya ke kantor redaksi Majalah Marketing dan Portal Marketing.co.id, kemarin (18/1) Erwin Sukianto yang didampingi dua rekannya menjelaskan perkembangan bisnis SAS di Indonesia, termasuk solusi analytic di sosial media. “Salah satu keunggulan analytic sosial media SAS adalah kemampuannya dalam menganalisis perbincangan atau komentar mengenai suatu brand dalam 32 bahasa,” tutur Erwin.

Erwin mengakui paket solusi software yang ditawarkan SAS terbilang premium dengan tarif  berkisar 2 hingga3 ribu dollar AS per tahun. SAS menggarap segmen niche market, yakni korporasi – korporasi besar atau multi national company (MNC). “Pangsa pasar terbesar bank – bank papan atas, mencapai 42 persen,” tandas Erwin.

SAS adalah salah satu produsen software global terbesar di dunia. Perusahaan dengan jargon “The Power To Know” ini mengalokasikan sekitar 20 – 24 persen revenue nya untuk kegiatan Research and Development (R&D).

Tahun 2010 lalu SAS membukukan pendapatan 2,43 miliar dolar AS. Hingga saat ini SAS memiliki 50.000 pelanggan yang tersebar di 114 negara. Di Indonesia sendiri SAS sudah hadir sekitar 10 tahun dengan customer dari perusahaan – perusahaan ternama, baik swasta maupun pemerintah. (Tony Burhanudin)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.