SEAM Group Ekspansi ke Timur Tengah

Marketing – Timur Tengah telah menjadi mesin ekonomi dunia. Pasalnya, kawasan ini merupakan pasar potensial bagi produk-produk dunia, wisata dan investasi asing.

Sejumlah pelaku bisnis di Indonesia pun mulai tertarik menjajaki peluang usaha di kawasan tersebut. Salah satunya Asep Sulaeman Sabanda, pengusaha muda, pendidik dan philantropis asal Subang Indonesia dengan bendera SEAM Group.

Ekspansi SEAM Group ke Timur Tengah ditandai melalui kerjasama dengan raksasa bisnis asal Saudi Arabia, Marei Bin Mahfouz Group & Co (MBM Group), menyangkut kesepakatan pendirian pabrik briket di kawasan ini.

Menurut Asep Sulaiman Sabanda, aksi korporasi SEAM Group ke Timur Tengah dimaksudkan untuk ekspansi pasar dan menaikkan benefit perusahaan. Untuk realisasi kontrak sendiri akan secepatnya dilaksanakan pada tahun 2020.

“Kontrak bisnis antar perusahaan dari dua negara ini diharapkam memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi kedua perusahaan dan masyarakat masing-masing negara,” ucap dia, dalam keterangan resminya di Jakarta.

SEAM Group adalah perusahaan ketiga asal Indonesia yang telah melakukan kerjasama bisnis dengan Marei Bin Mahfouz Group setelah sebelumnya dilakukan oleh perusahaan perhotelan Patra Jasa pada tahun 2018 dan perusahaan farmasi BUMN Kimia Farma di tahun yang sama.

SEAM Group adalah holding company yang memiliki diversifikasi usaha di bidang peternakan, infrastruktur, power plant, manufaktur boiler, batching plant, asphalt mixing plant, tambang batubara, stone crusher dan quary batu yang tersebar di banyak tempat di Indonesia.

SEAM Group berencana melakukan IPO di bidang infrastruktur pada tahun 2020 melalui sub-holding PT Berkah Saksama Adikarya (BISA) dan IPO bidang energi di tahun 2021 atau paling lambat 2022 melalui sub-holding PT Sumber Energi Mahesa Intiutama (SEMI).

Sedangkan Marei Bin Mahfouz Group & CO adalah perusahaan multinasional asal Saudi yang berdiri sejak tahun 1965. Didirikan oleh Syeikh Marie Mubarak Bin Mahfouz khusus bergerak dalam sektor perdagangan, konstruksi, industri, manufaktur, perhotelan, perhiasan, tambang dan jasa.

Saat ini memiliki 30 anak perusahaan dan pabrik.  Di tahun 2000, perusahaan ini menempati rangking 19 dari 100 perusahaan teratas di Saudi Arabia dan saat ini, masuk dalam kategori The Best Ten atau Sepuluh Besar perusahaan multinasional Saudi.

Untuk sedikit disebutkan, beberapa produk dunia yang terkait dengan perusahaan ini adalah produk cat Jotun, Kimia Farma Dawwa Pharmacheutical (hasil kerjasama dengan Kimia Farma Indonesia), produk-produk pendingin ruangan merk Daikin, Midea, Carrier dan General, Worl Trade Center Mekkah,  Al Fatih Petrol Station, Dar El Jazeerah hotel dan lain-lain.

 

 

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.