Marketing.co.id – Berita Consumer Goods | Pagebluk Corona diklaim mampu bertahan hidup dipermukaan benda mati lebih dari satu minggu, serta menginfeksi pada orang yang menyentuh benda tersebut, lalu menyentuh hidung, mulut dan mata.
Seperti pada kasus Ibu dan dua anak di Cileungsi, Kabupaten Bogor yang dinyatakan positif Covid-19 karena terpapar virus dari pakaian sang ayah.
Sebenarnya kondisi saat ini sudah tergambarkan dari cuplikan iklan lama Kispray yang ditayangkan pada tahun 2008 lalu, yakni timbulnya penyakit dikarenakan virus menempel di baju.
Uniknya, belakangan iklan lawas Kispray kembali menjadi perbincangan di media sosial. Pasalnya, dalam iklan tersebut pelicin pakaian yang biasa digunakan untuk melicinkan pakaian saat menyetrika sudah mengklaim bisa membunuh kuman.
Sejatinya Kispray yang dikenal sebagai produk pelicin, pewangi dan pelembut (3in1) pertama di Indonesia. Mulai tahun 2008 telah berinovasi menjadi satu-satunya produk yang anti kuman, karena mengandung alkyl dimethylbenzyl ammonium chloride.
Menanggapi hal ini Peneliti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Chandra Risdian mengatakan alkyl dimethlyl benzyl ammonium chloride termasuk quaternary ammonium, yakni bahan aktif untuk disinfektan yang dapat membunuh kuman, bakteri dan virus.
Baca juga: Wabah Corona Belum Mereda, Antisipasi dengan Bilik Sterilisasi Karya Anak Bangsa
Namun, Chandra mengingatkan meski mengandung zat disinfektan, bukan berarti boleh langsung disemprotkan ke tubuh atau dicampurkan dengan bahan lain sebab bisa berbahaya. “Kandungan kimianya bisa membunuh virus Corona melalui disinfeksi benda mati pada konsentrasi minimal 0.05%,” jelasnya.
Bila dilihat di belakang kemasan Kispray dicantumkan kandungan bahan aktif alkyl dimethlyl benzyl ammonium chloride sebanyak 0,1%, konsentrasi ini dinilai cukup untuk membunuh corona virus.
Selain pelicin, pewangi dan pelembut pakaian. Alhasil, Kispray dapat digunakan dalam pencegahan terhadap tertularnya Covid-19. Tidak hanya di pakaian, Kispray dapat disemprotkan di permukaan benda mati lainnya seperti sofa, sepatu, helm hingga jok kendaraan.
Marketing.co.id | Portal Berita Marketing dan Berita Bisnis
