Silken Tahoo Mencoba Mencuri Perhatian Penikmat Kembang Tahoo Saat Imlek

Marketing.co.id – Berita  Marketing | Seperti halnya Hari Raya Lebaran dan Natal, Imlek pun “dirayakan” oleh semua kalangan. Imlek tahun ini yang masih dalam suasana pandemi tetap dirayakan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Salah satu yang khas dari Imlek banyaknya kuliner khas Tionghoa yang ditawarkan, termasuk kuliner tradisional yang jarang kita jumpai saat hari-hari biasa.

Suasana di gerai Silken Tahoo
Suasana di gerai Silken Tahoo

Namun meski banyak peminatnya, kuliner tradisional mempunyai kelemahan yaitu tidak bisa dinikmati setiap saat karena proses pembuatannya yang lama dan rumit serta kurangnya kemauan maupun kemampuan masyarakat untuk melestarikannya.

Kembang tahoo atau Ta Hwa yang dikenal sebagai wedang tahok adalah hidangan penutup berbahan asli kedelai dengan kuah jahe yang disajikan hangat merupakan kuliner tradisional dari akulturasi budaya Tionghoa dan Indonesia.

Baca juga: Tak Semua Pelaku UMKM Kuliner Terdampak Pandemi

Fasichah Tia Nur,  Manager Marketing CV Sinarfood Healthindo mengatakan, Kembang tahoo sebenarnya banyak penikmatnya, namun sayanganya kudapan ini mulai langka. Hal ini mendorong CV Sinarfood Healthindo sebagai manufacture food and beverage innovation solution  untuk melestarikan kuliner tradisional tersebut. Melalui merek Silken Tahoo, perusahaan ini menjadi pioner kembang tahoo instan.

“Silken Tahoo disambut sebagai solusi bagi horeka untuk menyediakan menu yang menjadi incaran masyarakat dengan mudah praktis dan tidak beresiko,” jelas Tia.

Peluncuran Kembang Tahoo rencananya berlangsung saat acara Chinesse Dessert Festival di The Sunan Hotel. Peluncuran tahoo instan tersebut antara lain akan dihadiri komunitas kuliner, pemerhati budaya, blogger dan influencer Kota Solo dan sekitarnya. Peluncurannya akan digelar pada 14 Februari 2021 bertepatan dengan hari kasih sayang.

Baca juga: 5 Tips Fotografi Bagi Bisnis Kuliner Agar Foto Produk Menarik

Silken Tahoo dibuat tanpa pewarna dan bahan pilihan. Silken Tahoo tersedia dengan dua varian kuah yaitu kuah jahe dan sup krim, saat ini baru satu varian yang diluncurkan yaitu kuah Jahe. Varian ini sangat cocok untuk dinikmati bersama keluarga sebagai penghangat suasana. Sebagai kuliner, kembang tahu sebenarnya dikenal luas oleh masyarakat Indonesia.

Silken Tahoo sangat cocok dinikmati di musim penghujan sebagai penghangat tubuh. Silken Tahoo juga bisa dinikmati di Mang Engking Solo, Xin-Xin Resto, Grandma’s Recipe serta horeka lainnya. Penganan yang telah mendapatkan sertifikasi HALAL MUI & BPOM bisa dinikmati dengan merogok kocek Rp 24.000.

Marketing.co.id: Portal Berita Marketing & Berita Bisnis

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.