Skyegrid, Platform Game Streaming Android Pertama di Indonesia

Selama ini, untuk memainkan game triple A membutuhkan konsol game, misalnya PlayStation, Xbox, atau PC berspesifikasi tinggi. Tapi, tidak semua orang mampu membelinya. Bayangkan, untuk memainkan sebuah game, seseorang harus membeli sebuah konsol game, misalnya Sony PlayStation 4 (500 GB) seharga Rp3,5 juta, lalu perlu satu unit TV yang harga rata-ratanya Rp2,5 juta untuk ukuran 32 inci, belum lagi game-nya yang rata-rata seharga Rp300 ribu. Jika ditotal, seseorang tersebut harus merogoh kocek Rp6,3 juta, hanya untuk memainkan satu game. Belum lagi ada perlu menambah Rp300-500 ribu lagi setiap kali ingin bermain game baru.

Fakta lain, sebagian orang pun terpaksa berhenti bermain game semata-mata karena tidak sanggup lagi “mengejar” spesifikasi minimal (atau system requirement) yang dibutuhkan untuk bermain game-game AAA di PC. Pasalnya, untuk melakukan upgrade VGA, memori maupun prosesor pada desktop PC dan laptop, budgetnya tidaklah murah.

Kondisi inilah yang melatarbelakangi kehadiran Skyegrid – Platform Game Streaming Android Pertama di Indonesia Cloud Gaming buatan Indonesia pertama yang menyediakan game AAA lokal. Rolly Edward, CEO Skyegrid mengatakan, investasi untuk bermain game terasa sangat mahal bagi sebagian orang. “Sebab itu, kami akan mengubah cara pandang orang tentang bermain game dengan Skyegrid. Saya dan teman-teman tergerak untuk menciptakan solusi bernama Skyegrid,” tegas dia.

Skyegrid, start-up buatan muda-mudi asal Indonesia pun resmi diluncurkan sebagai solusi berupa platform game streaming berbasis Cloud, atau populer pula disebut Cloud Gaming. Sederhananya, platform ini memungkinkan siapa saja untuk bermain game triple A dari apapun perangkat yang dimilikinya—termasuk laptop kerja biasa berbasis Windows, Macbook dan iMac, bahkan ponsel Android. Ini pun membuat Skyegrid menjadi platform Cloud Gaming Android pertama di Indonesia.

“Di tahap awal, kami menyediakan lebih dari 50 judul game AAA terpopuler di Indonesia, dari sekitar 25 publisher game ternama dunia, sebut saja Ubisoft, CD Projekt, Epic Games, 2K, dan masih banyak lagi. Jumlahnya akan terus kami tambah sampai 120 judul game favorit di Indonesia, pada akhir tahun ini,” tutur Rolly.

Saat ini, Skyegrid hanya menyediakan satu paket berlangganan, yakni Rp179.000,- untuk 30 hari. Bagi pengguna yang juga memiliki akun Steam aktif, bisa menautkan akun Steam-nya tersebut ke akun Skyegrid untuk menambah koleksi game-game-nya yang terbaru.

“Ke depannya, pelanggan Skyegrid juga akan dapat menikmati game-game AAA buatan pengembang lokal. Salah satu yang ikut mendukung adalah Digital Happiness, studio game kesohor asal Bandung yang mengembangkan game horor yang sempat viral secara global pada pertengahan tahun 2014 silam berjudul DreadOut.

Rolly pun menegaskan, Skyegrid siap mendukung ekosistem game lokal sepenunya dengan membuka ruang seluas-luasnya pada para pengembang game lokal yang ingin memasarkan karyanya melalui Skyegrid. “Dari awal, mimpi saya agar Skyegrid bisa menjadi publisher game lokal. Saya ingin merangkul developer game lokal sebanyak-banyaknya untuk menaruh gamenya di Skyegrid, supaya bisa dimainkan para gamer dari luar Indonesia. Inilah waktunya membuktikan pada orang-orang di luar sana, bahwa Indonesia pun punya game-game yang canggih dan tidak kalah keren,” tutur Rolly.

Untuk mewujudkan mimpinya itu, Rolly mengklaim, bahwa saat ini selain bisa dimainkan oleh gamer-gamer dari Sabang sampai Merauke, tetapi Skyegrid juga sudah bisa dimainkan di sejumlah negara tetangga, termasuk Singapura, Malaysia, dan Brunei Darussalam.

“Di sinilah, para pengembang game lokal bisa unjuk gigi. Kami akan membantu mereka semaksimal mungkin dalam memasarkan karya atau game-game mereka ke luar Indonesia agar karyanya lebih dikenal gamer-gamer internasional dan laris terjual,” tutup Rolly.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.