Spotify Ungkap Peluang Baru di Bidang Audio Digital

Marketing.co.id – Spotify mengundang pemilik merek dan pengiklan untuk mengikuti konferensi virtual Audio Amplified yang akan membahas peluang-peluang baru dalam audio digital yang belum pernah dimanfaatkan. Dalam acara tersebut Spotify juga akan mengungkap wawasan unik tentang perubahan perilaku Millennials dan Gen Z.

Dilaksanakan pada 29 Juli 2020, konferensi virtual ini akan mengeksplor keterkaitan tren streaming audio yang tengah berkembang dengan para pengiklan dan bagaimana Spotify dapat membantu mereka menjadi bagian dari budaya konsumen mereka. Hal ini dimungkinkan karena kekayaan data dari platform Spotify dapat membantu pemilik merek untuk melibatkan audiens dengan cepat dan relevan secara kontekstual.

Baca Juga: Revolusi Industri Musik dalam Dunia Digital

Acara ini akan dibuka dengan sambutan dan pemaparan tentang tren audio di Asia Tenggara, oleh Sea Yen Ong,  Regional Head of Ad Sales Spotify, diikuti pemaparan dari Jan-Paul Jeffrey, Head of Marketing Spotify di Asia Tenggara yang akan memaparkan data terbaru tentang perilaku dan sikap Gen Z serta Millennials di Asia Tenggara.

Para peserta akan mendapatkan wawasan tentang masa depan audio di Asia dan bagaimana storytelling melalui audio digital dapat membantu pemilik merek untuk beresonansi dan terhubung dengan konsumen melalui cara yang sangat personal dan intim.

Baca Juga: Prambors: Rangkul Lebih Banyak Pendengar Lewat Digital

Hal menarik lainnya dari acara tersebut di antaranya adalah Panel Session tentang bagaimana tren digital marketing membentuk kenormalan baru untuk bisnis di Asia, dan sesi Breakout Tracks yang mengeksplor lebih dalam tentang best practice dari regional dan detail dari layanan dan fitur iklan Spotify.

“Spotify merupakan platform yang mencerminkan perilaku konsumen. Konsumen menggunakan platform kami untuk menemani apapun yang mereka lakukan,” kata Sea Yen Ong, Head of Ad Sales, SEA.

“Dengan semakin banyak pemilik merek di Asia berinvestasi ke audio digital serta sonic branding, dan pengguna kini mendengarkan konten audio lebih banyak dari sebelumnya, kita betul-betul berada di era keemasan audio dan budaya.”

Baca Juga: 5 Aplikasi Presentasi Yang Layak Anda Coba

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.