Teh Pucuk Harum Fasilitasi Bakat Bermusik Anak Muda

Setelah sukses menyelenggarakan Pucuk Cool Jam 2017 di 30 Sekolah Menengah Atas dan Kejuruan di Jabodetabek dan Bandung sejak akhir Januari hingga Maret 2017, akhirnya terpilih 10 band dan 6 ektrakurikuler terbaik yang mendapatkan penilaian tertinggi. Band dan ekstrakurikuler terbaik tersebut akan mewakilkan sekolah mereka untuk unjuk kebolehan hari ini di Pucuk Cool Jam Festival, ajang festival musik pertama yang diadakan Teh Pucuk Harum.

Teh pucuk harum
Pemenang pertama Pucuk Cool Jam 2017 diraih oleh Slave Sound dari SMAK Abdi Siswa, Jakarta Barat

Nanang Siswanto selaku Marketing Manager RTD Tea & Juice, PT Mayora Indah Tbk. menjelaskan, ”Pucuk Cool Jam merupakan bentuk dukungan Teh Pucuk Harum yang memahami pentingnya musik bagi anak muda dengan memfasilitasi mereka untuk mengekspresikan minat dan bakat bermusiknya. Di tahun kedua Pucuk Cool Jam ini, kami mendapat sambutan yang sangat positif. Anak-anak muda tersebut sangat antusias untuk berpartisipasi dan menunjukkan kemampuan bermusik mereka melalui Pucuk Cool Jam. Suprisingly, kualitas penampilan mereka pun patut diacungi jempol!”

Di tahun kedua ini, Pucuk Cool Jam hadir dengan skala yang lebih besar untuk memfasilitasi para anak muda di 30 sekolah menengah atas dan kejuruan di Jabodetabek dan Bandung yang memiliki bakat bermusik untuk  menikmati  jamming  session  #staycoolNfresh  bersama  Teh  Pucuk  Harum. Tiap sekolah bisa menghadirkan dua band musik sekolah dan satu kegiatan ekstrakurikuler untuk tampil di Pucuk Cool Jam. Dan untuk memberikan pengalaman yang berbeda dan mengesankan, secara khusus kegiatan pun dilakukan di Pucuk Cool Truck, truk ikonik Pucuk Cool Jam yang berfungsi sebagai panggung pertunjukan musik.

teh pucuk
Para pembicara foto bersama dalam acara konferensi pers Pucuk Cool Jam Festival 2017.

Teh Pucuk Harum juga mengajak SAE Institute, lembaga terkemuka di dunia dalam industri pendidikan media kreatif, untuk memberikan pelatihan kepada para finalis sehingga mereka dapat meningkatkan kemampuan bermusiknya. Nana Soedarmadji selaku Creative Communication Director of SAE Institute memaparkan, “Sebagai lembaga pendidikan musik, kami sangat mendukung acara seperti ini, karena banyak potensi musik di generasi muda yang masih belum terekspos,” papar dia. Oleh karena itu, agar para finalis lebih siap menghadapi industri musik saat ini, SAE Institute membantu dalam memberikan pelatihan dasar yang menyeluruh yang dimulai dari studio tour dan mic demo, tips untuk meningkatkan kepercayaan diri saat di panggung, stage act, visual branding dalam bisnis musik dan lainnya.

teh pucuk harum
Pemenang pertama Pucuk Cool Jam 2017 diraih oleh Slave Sound dari SMAK Abdi Siswa, Jakarta Barat-2

Kami harap Pucuk Cool Jam Festival dapat menjadi sarana bagi anak muda untuk mengekspresikan diri dengan bermusik serta mampu membantu mereka agar karya musiknya didengar khalayak luas dan menjadi inspirasi bagi seluruh anak muda di Indonesia. Lebih dari itu, diharapkan akan semakin banyak anak muda yang lebih percaya akan kemampuannya, lebih #staycoolNfresh untuk menampilkan talenta bermusiknya di publik, dan terus berusaha meraih ‘pucuk moment’-nya bersama Teh Pucuk Harum,” tutup Nanang.

Fisamawati

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.