Unilever Indonesia Resmikan Sanjiv Mehta sebagai Presiden  Komisaris 

Pengalaman Sanjiv Mehta dipercaya dapat memperkuat peluang Unilever Indonesia untuk terus tumbuh secara berkelanjutan

Marketing.co.id – Berita Marketing | PT Unilever Indonesia Tbk (Perseroan) telah melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) secara hybrid di kantor pusat Unilever Indonesia yang berada  di Tangerang, BSD. Dalam per 28 Juli 2022.

Ira Noviarti, Presiden Direktur PT Unilever Indonesia Tbk, menyampaikan, rapat telah secara  resmi mengesahkan Sanjiv Mehta sebagai Presiden Komisaris Perseroan menggantikan Hemant Bakshi  yang akan mengemban posisi baru di Unilever global. Sanjiv Mehta memiliki rekam jejak yang kuat di berbagai posisi kepemimpinan, termasuk sebagai Chief Executive Officer and Managing Director,  Hindustan Unilever (HUL) dan President South Asia Unilever.

Perseroan percaya bahwa dengan  berbekal pengalaman, prestasi, dan ide visioner yang dimilikinya, serta pemahaman bisnis yang  mendalam, beliau akan membawa kontribusi yang signifikan dalam peran barunya bersama Dewan  Komisioner untuk mengawasi perencanaan dan eksekusi strategi bagi pertumbuhan kinerja dan  kemajuan Unilever Indonesia serta memberikan nasihat dan masukan kepada Direksi.

“Dalam kesempatan ini, perseroan juga menyampaikan apresiasi sebesar-besarnya atas dedikasi  Hemant Bakshi kepada Unilever Indonesia. Selama kepemimpinan Hemant Bakshi sebagai Presiden  Komisaris, beliau telah membimbing dan memberikan begitu banyak kontribusi berharga bagi  perencanaan dan eksekusi strategi bisnis perseroan”, ujar Ira.

Sanjiv Mehta pertama kali bergabung di Unilever sekitar 30 tahun lalu, Ia memiliki rekam  jejak yang sangat kuat di berbagai posisi kepemimpinan. Sederet prestasi telah dicatatkan dan juga  berbagai penghargaan bergengsi di India telah diraih HUL di bawah kepemimpinan Sanjiv Mehta,  diantaranya: ‘Company of the Year’ dan ‘Corporate Citizen of the Year’ dari Economic Times. Sebelumnya Sanjiv Mehta juga pernah memimpin Unilever North Africa and Middle East dan Unilever  Philippines Inc.

Di awal minggu ini perseroan baru saja mengumumkan hasil kinerja kuartal II 2022 yang mencatatkan pada semester pertama 2022 (tidak diaudit), perseroan berhasil mencatatkan penjualan bersih  sebesar Rp21,4 triliun dengan penjualan domestik bertumbuh sebesar 7,8% di kuartal II.

Selain itu,  perseroan juga berhasil mencatatkan pertumbuhan laba bersih sebesar Rp3,4 triliun. Kinerja positif  ini didorong oleh beberapa hal, diantaranya fundamental yang solid melalui penguatan  pondasi di Distributive Trade; penguatan di channel masa depan (eCommerce), dan di kategori dan  brand-brand kunci yang didukung dengan investasi yang kuat.

Ke depan, dipimpin komposisi terbaru dari Dewan Direksi dan Dewan Komisioner, perseroan akan  terus menguatkan fokus pada lima strategi utama yaitu: 1) Memperkuat dan unlock potensi penuh  dari brand-brand besar dan produk utama melalui inovasi dan program marketing terdepan untuk  mendorong pertumbuhan pasar; 2) Memperluas dan memperkaya portfolio ke premium dan value segment; 3) Memperkuat kepemimpinan di channel utama (GT dan Modern Trade) dan channel masa  depan (e-Commerce); 4) Penerapan E-Everything di semua lini, termasuk memimpin di Digital & Data  Driven capabilities; 5) Tetap menjadi yang terdepan dalam pembangunan bisnis yang berkelanjutan.

“Kami terus memastikan bahwa Unilever Indonesia dioperasikan oleh talenta-talenta mumpuni dan  pimpinan-pimpinan terbaik untuk membangun organisasi yang future-fit (mampu terus bersaing di  masa depan) dan agile (tangkas). Dengan demikian kami dapat terus maju bersama Indonesia melalui  akselerasi pertumbuhan bisnis yang konsisten, kompetitif, menguntungkan, dan bertanggung jawab,”  tutup Ira.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.