World Without Waste, Komitmen Coca-Cola Atasi Masalah Sampah Plastik

Seperti diketahui, saat ini dunia memiliki masalah dengan kemasan. Sama seperti semua perusahaan lainnya, The Coca-Cola Company memiliki tanggung jawab untuk membantu mengatasinya. The Coca-cola Company pun menetapkan visi “World Without Waste” karena dunia memiliki masalah polusi kemasan dan sangat terlihat di lautan. Melalui visi tersebut, perusahaan melakukan investasi terhadap untuk bumi serta melalui kemasan produk, 

Seperti diketahui, pada awal tahun 2018 ini The Coca-Cola Company mengumumkan sebuah visi baru yang sangat mendasar terkait dengan pengelolaan kemasan produknya, dimana perusahaan telah menetapkan tujuan untuk membantu mengumpulkan (collect) dan mendaur ulang (recyle) kemasan setara dengan jumlah kemasan yang terjual, pada tahun 2030.  

Ki-ka: Director Public Affairs & Communication Coca-cola Indonesia Triyono Prijosoesilo, Founder Waste 4 Change/Implementing partner of Plastic Reborn Project Bijaksana Junerosano, Gone Adventurin Abishek Balasubramanian dan Director Public Affairs & Sustainability Coca-cola ASEAN Stuart Hawkins berbincang bersama membahas mengenai Collect, Design, dan Partner sebagai strategi dari komitmen “World Without Waste”.

Dalam acara tahunan berskala Internasional Our Ocean Conference 2018 yang digelar di Nusa Dua, Bali mulai hari ini, The Coca-Cola Company mengumumkan kembali visi World Without Waste di depan semua pemangku kepentingan. “Melalui World Without Waste, kami menempatkan fokus baru pada siklus hidup seluruh kemasan – dimulai dari desain kemasan, pengumpulan kemasan bekas pakai, hingga mengandeng mitra yang tepat, agar setiap kemasan plastik memiliki lebih dari 1 siklus kehidupan,” ujar Ben R. Jordan – Senior Director, Environmental Policy, International Goverment Relation, The Coca-Cola Company.

Di Indonesia dan di seluruh dunia, The Coca Cola Company  memiliki komitmen untuk berkolaborasi dan bermitra dalam solusi pengumpulan dan daur ulang kemasan untuk mencegah sampah kemasan berakhir di lautan dan saluran air. The Coca Cola Company mendukung konsep circular economy melalui investasi multi-tahun dan jutaan dolar yang mencakup kerja berkelanjutan untuk membuat seluruh kemasan produk kami 100% dapat didaur ulang pada tahun 2025 dan menyertakan 50% konten daur ulang di seluruh kemasan pada tahun 2030.

James Quincey, Presiden dan CEO The Coca-Cola Company menambahkan“Melalui visi ‘Word Without Waste’, kami melakukan investasi terhadap untuk bumi ini serta kemasan produk kami, sehingga pada akhirnya masalah ini bisa kita tinggalkan.” Dalam program tersebut,  Coca-Cola mempunyai tiga strategi dasar yaitu Design, Collect, Partner. Di semua unit bisnis global, Coca-Cola telah mengembangkan dan menerapkan rencana lokal untuk memenuhi sasaran yang mendorong kemajuan dalam masalah ini.

 

 

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.