Yayasan Enesis Salurkan Bantuan untuk WNI di China

Marketing – Jumlah korban yang terus meningkat akibat penyebaran virus corona (2019-NCoV) di China, khususnya Wuhan membuat banyak pihak bersimpati dengan memberikan bantuan tenaga, medis dan materi.

Tak ketinggalan pula Enesis Group yang menyalurkan bantuan berupa 1.000 karton Antis Hand Sanitizer, 1.000 buah masker dan 1.000 karton Adem Sari (Sensa Cools) untuk disalurkan kepada WNI yang masih di China melalui Kementerian Luar Negeri RI.

Elkana Lewerissa, Ketua Yayasan Enesis Indonesia, mengemukakan, sebagai perusahaan yang bertanggung jawab dengan mengedepankan tata kelola perusahaan yang berbasis good corporate governance, Enesis Group komitmen mewujudkan tanggung jawab sosialnya secara terpadu.

Salah satu program dari Yayasan Enesis Indonesia adalah Public Health & Education, program yang berfokus pada meningkatkan kebersihan dan kesehatan dalam masyarakat.

“Tujuan dari program ini adalah mempromosikan gaya hidup sehat di masyarakat dan mengurangi angka kematian dan angka orang sakit,” imbuh Elkana.

Budiman Goh, Chief Operating Officer Enesis Gorup mengatakan, sebagai mitra pemerintah Enesis Group akan melakukan berbagai upaya untuk membantu pemerintah melakukan pencegahan maupun penanggulangan.

Produk yang kami berikan seperti Antis Hand Sanitizer sendiri adalah pembersih tangan yang mengandung 70% yang sangat ampuh membunuh kuman dan bakteri, serta teruji mencegah penyakit yang disebabkan oleh virus SARS, MERS, Ebola dan Diare.

“Tak hanya pembersih tangan berbasis alcohol dan masker. Kami juga memberikan bantuan   Adem Sari atau  dikenal di China dengan merek Sensa Cools untuk menjaga ketahanan kondisi imun kita agar tetap sehat,” jelas Budiman.

Sensa Cools telah diekspor ke China sejak tahun 2011 mengandung Ekstrak Citrus Aurantifolia, Ekstrak Alyxia stellata ret. Cortex, Ekstrak Cinamommum burmanni BI cortex dan Vitamin C untuk panas dalam, sakit tenggorokan dan dikonsumsi masyarakat sebagai minuman preventif terhadap penyakit.

Bantuan yang diberikan oleh Yayasan Enesis Group diterima oleh Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri untuk nantinya akan diserahkan kepada Pemerintah Republik Rakyat Tiongkok dan WNI di RRT melalui KJRI di Hongkong.

“Kemitraan pemerintah dan swasta merupakan langkah strategis dalam pelindungan WNI diluar negeri dalam pencegahan corona virus”, ujar Direktur Perlindungan WNI dan BHI, Judha Nugraha.

 

 

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.