TVOne Reposisi Jadi TV Hiburan

Salah satu pelopor stasiun TV berita di tanah air, TVOne mengisyaratkan akan melakukan reposisi diri dari TV berita menjadi TV hiburan. Demikian disampaikan Otis Hahijari, Vice President ANTV. “Saya tidak mau bicara terlalu banyak, tapi kira-kira akan lebih soft, tidak sekeras sekarang, di prime time akan ada olah raga  ada foreign series (drama luar negeri),” tutur Otis yang dijumpai usai jumpa pers perayaan HUT ANTV ke-24, di Jakarta (22/03).

Otis tidak menjelaskan lebih jauh soal TVOne yang akan lebih ‘lunak’. Selama ini TVOne memang sering menampilkan berita-berita politik (hard news) dengan sudut pandang yang terkesan bersebarangan dengan pemerintah.

Ketika ditanyakan apakah reposisi ini dikarenakan minat pemirsa yang tidak lagi tertarik menonton TV berita, dengan diplomatis Otis menjawab stasiun TV harus mendidik dan menuruti regulasi KPI (Komisi Penyiaran Indonesia).

“Sebuah TV harus memenuhi keinginan stakeholder nya. Stakeholerder banyak, ada pemilik, pengiklan, pemirsa, saya harus merespon semua kemauan stakeholder,” tegas pria berkaca mata ini Otis.

Otis Hahijari, Vice President ANTV (kriri) berkacamata foto: VIVAnews/Fernando Randy
Otis Hahijari, Vice President ANTV (kriri) berkacamata
foto: VIVAnews/Fernando Randy

Selama ini ILC (Indonesia Lawyer Club) menjadi salah satu program andalan TVOne. Program yang membahas isu-isu panas dalam dunia politik ini ditayangkan dalam durasi yang cukup panjang dan banjir iklan. Kini, program yang dipandu oleh Karni Ilyas ini sudah lama tidak tayang lagi di TVOne tanpa ada alasan resmi dari TVOne.

TVOne merupakan salah satu media di bawah Viva Group yang dikendalikan oleh keluarga Bakrie. Selain memiliki TVOne, Viva Group mengoperasikan ANTV dan portal berita vivanews.co.id

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.