Bobobox dan Li Ka Shing Foundation Sumbang 100 Sleeping Pod

Marketing – Merebaknya wabah COVID-19 di seluruh dunia – termasuk di Indonesia, telah memberikan dampak pada berbagai aspek kehidupan, tak terkecuali bagi para dokter dan perawat sebagai garis depan perlawanan menghadapi wabah ini. Tak ayal, dalam kondisi ini, mereka pun tidak bisa pulang ke tempat tinggal. Bahkan, untuk waktu istirahat dan tidur yang cukup pun kerap dengan kondisi seadanya.

Padahal dengan memiliki waktu istirahat yang berkualitas, secara tidak langsung mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mengurangi resiko terinfeksi berbagai penyakit termasuk COVID-19. Berlatar belakang itu, Bobobox – perusahaan startup akomodasi asal Bandung, dan Li Ka Shing Foundation bekerja sama dengan IDI Jawa Barat untuk mendonasikan 100 sleeping pod ke berbagai rumah sakit rujukan COVID-19 di DKI Jakarta dan Jawa Barat.

Indra Gunawan, CEO dan founder dari PT Bobobox Mitra Indonesia mengatakan, kamar tidur sementara ini akan berfungsi sebagai tempat istirahat para pekerja medis di sela-sela jadwal panjang dan padat mereka dalam menghadapi pandemi ini. Ya, kehadiran dan kesehatan para tenaga kesehatan sangat penting, terutama di waktu krisis seperti ini.

“Kami berharap sleeping pod tersebut bisa menjadi solusi tempat istirahat yang lebih  baik, aman, dan nyaman bagi para pekerja medis sehingga mereka dapat merawat pasien COVID-19 tanpa mengorbankan kesehatan mereka sendiri. Saya harap ini bisa membantu mempercepat pemulihan bangsa kita,” papar Indra.

Adapun daftar  12 rumah sakit yang saat ini akan menerima donasi dari Bobobox dan Li Ka Shing Foundation, yakni RSPI Sulianti Saroso, Jakarta Utara (8 pod), RSUD Koja, Jakarta Utara (10 pod), RSUD Cengkareng, Jakarta Barat (10 pod), RSUD Tarakan, Jakarta Pusat (4 pod), RSKD Duren Sawit, Jakarta Timur (4 pod), RS Hasan Sadikin, Bandung (4 pod), RSUD Subang, Subang (4 pod), RS Pelni, Jakarta Barat (16 pod), RSUD Bekasi, Bekasi (10 pod), RS Dustira, Cimahi (8 pod), RSUD Karawang, Karawang (8 pod), dan RSUD Bayu Asih, Purwakarta (6 pod).

Antonius Bong, presiden dan co-founder PT Bobobox Mitra Indonesia menambahkan, sleeping pod yang akan disumbangkan tidak menggunakan B-pad, lampu LED warna-warni, serta meja mini seperti versi aslinya. Jadi, tidak seperti sleeping pod biasa yang terpasang di cabang-cabang hotel Bobobox, pod yang akan dipasang di rumah sakit hanya menggunakan fitur-fitur dasar seperti kasur, bantal, selimut, AC, dan stopkontak.

“Dengan mengutamakan kenyamanan, keamanan, dan minimalisme, diharapkan para petugas medis bisa beristirahat dengan optimal. Di masa krisis ini, Bobobox akan terus berusaha untuk memberikan dukungan terbaik agar tantangan ini cepat teratasi bersama,” jelas Antonius. Selain itu, dengan menggandeng Li Ka Shing Foundation, Bobobox telah memberikan dukungan bagi para pekerja medis yang berjuang di garis depan dalam perjuangan melawan COVID-19 di berbagai kota dan dengan berbagai cara yang dapat dilakukan.

Sementara Frank Sixt, Direktur LKSF, Direktur Keuangan Grup dan Wakil Direktur Pelaksana CK Hutchison Holdings Limited menungkapkan, melalui penyediaan pod Bobobox diharapkan bisa memberikan waktu istirahat yang nyaman dan pemulihan yang cukup untuk meningkatkan kesehatan dan kekuatan para pekerja medis garis depan dalam perjuangan heroik mereka menyelamatkan nyawa banyak orang.

Tentunya, donasi yang dilakukan Bobobox dan Li Ka Shing Foundation dengan menggandeng IDI Jabar diharapkan dapat rampung dalam waktu satu bulan mendatang. dr. Eka Mulyana, Ketua Umum IDI Jawa Barat pun berharap bahwa donasi tersebut dapat terus berlangsung hingga ke rumah sakit di kabupaten dan kota lain di Jawa Barat. Tentu, adanya tempat istirahat di rumah sakit bisa menambah efektivitas waktu para tenaga medis karena mereka masih bisa tetap dekat dengan para pasiennya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.