IPC terus menggencarkan investasi di semua bidang (baik fisik maupun non fisik) untuk memperbaiki layanan jasa kepelabuhanan guna meningkatkan efisiensi rantai logistik serta ekselerasi roda perekonomian nasional
marketing.co.id- IPC (PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)) berhasil mencatatkan pendapatan sebesar Rp1.269 miliar di kuartal pertama 2012. Dari total pendapatan tersebut, perusahaan mampu membukukan laba sebesar Rp513 miliar.
Pendapatan tersebut diperoleh perusahaan dari pendapatan jasa kapal, jasa barang, pengusahaan alat, pelayanan terminal, pelayanan terminal peti kemas, pengusahaan TBAL, pasilitas rupa-rupa, dan kerjasama dengan mitra usaha.
Beberapa investasi yang dilakukan IPC diantaranya adalah penguatan dan pemasangan rel gantry luffing crane dan pekerjaan pembangunan lapangan peti kemas di Tanjung Priok, perbaikan besar-besaran pada pelabuhan Pontianak, pengerukan pelabuhan Banten dan Bengkulu, serta pembangunan stock pile batu bara di pelabuhan Jambi.
Untuk mempercapat proses bongkar muat barang, IPC menambah 27 cranes di lima pelabuhan. Tidak hanya itu, IPC juga menambah 8 kapal untuk mendukung operasional pelabuhan-pelabuhan yang dikelolanya.
Investasi besar-besaran ini dilakukan bertujuan untuk memperbaiki seluruh layanan pelabuhan, ujar Direktur Utama IPC, RJ Lino. Menurutnya, jika layanan pelabuhan baik kapal-kapal besar mau dan pasti datang di pelabuhan-pelabuhan yang dikelola IPC.
